Trump Umumkan Keluar RS Usai Menjalani Perawatan COVID-19 dan Kembali ke Gedung Putih

JAKARTA - Presiden Amerika Serikat Donald Trump lewat unggahannya di Twitter mengatakan, ia telah membaik dan akan keluar dari rumah sakit pada Senin, 5 Oktober, pukul 18.30 waktu setempat. 

Dia menyatakan dirinya positif COVID-19 pada Jumat, 2 Oktober dan langsung dirawat di Walter Reed National Military Medical Center, di Bethesda, Maryland.

“Saya akan keluar dari Walter Reed Medical Center hari ini pukul 18:30. Saya merasa sangat baik! Jangan takut COVID-19. Jangan biarkan itu mendominasi hidup kalian. Kami, di bawah pemerintahan Trump, telah mengembangkan obat-obatan dan pengetahuan yang sangat baik. Saya merasa lebih baik daripada saya 20 tahun yang lalu!” tulis Trump di akun Twitter resminya @realdonaldtrump.

I will be leaving the great Walter Reed Medical Center today at 6:30 P.M. Feeling really good! Don’t be afraid of Covid. Don’t let it dominate your life. We have developed, under the Trump Administration, some really great drugs & knowledge. I feel better than I did 20 years ago!

— Donald J. Trump (@realDonaldTrump) October 5, 2020

Melansir Reuters, dia mengenakan masker bedah putih, berjalan menuruni tangga Pusat Medis Walter Reed di luar Washington. Dia hanya mengepalkan tinjunya dan mengacungkan jempol menanggapi pertanyaan seorang reporter tentang berapa banyak orang yang terinfeksi di Gedung Putih oleh berkata, “Terima kasih banyak.” 

Saat ini, Trump mengikuti Pemilu AS. Dia mencalonkan diri dalam pemilihan ulang melawan Demokrat Joe Biden dalam pemilihan 3 November AS.

Menurut dokter resmi Gedung Putih,  Sean P Conley, Trump sempat demam tinggi dan menerima tambahan oksigen setelah kadar oksigen dalam darahnya turun, Jumat, 2 Oktober.

Tim dokter memutuskan menggunakan obat steroid, dexmethasone, untuk Trump. Obat itu umumnya diberikan ke pasien dengan gejala penyakit parah.

Trump dan Ibu Negara AS Melania Trump terkonfirmasi positif COVID-19 setelah penasihat senior presiden, Hope Hicks, terserang penyakit menular itu, Kamis, 1 Oktober.

Tidak hanya Hicks, Trump, dan Melania, sejumlah orang di lingkaran dekat presiden juga dilaporkan positif COVID-19 beberapa hari setelahnya.

Orang dekat presiden yang positif COVID-19, di antaranya, penasihat presiden, manajer kampanye, beberapa senator dari Partai Republik, dan yang terbaru Sekretaris Bidang Media Gedung Putih, Kayleigh McEnany.