Bagikan:

PADANG - Pemerintah Kota Padang kembali membuka pasar pabukoan Ramadan 1443 Hijriah yang menyediakan menu untuk berbuka puasa setelah dua tahun terakhir ditiadakan akibat pandemi COVID-19.

"Setelah mencermati perkembangan kasus COVID-19 yang terkendali diputuskan tahun ini Pasar Pabukoan kembali dibuka berlokasi di samping Balai Kota Lama Padang yang berlokasi di jalan M Yamin ," kata Kepala Dinas Perdagangan Padang Andree Algamar di Padang, Antara, Rabu, 30 Maret.

Ia menyampaikan pasar pabukoan tersebut akan menampung sekitar 40 pedagang dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. "Salah satu yang baru dari pasar pabukoaan ini adalah pembeli bisa membeli menggunakan pembayaran nontunai yaitu QRIS," kata dia.

Menurut dia penyediaan fasilitas pembayaran nontunai ini dilakukan karena selama ini uang tunai disebut sebagai salah satu sarana penularan virus.

Ia mengakui dua tahun sebelumnya tidak memfasilitasi pasar pabukoan karena tingginya angka penyebaran COVID-19. "Apalagi dari temuan Dinkes salah satu lokasi penularan tertinggi adalah di Pasar Raya Padang," kata dia.

Akan tetapi saat ini kasus sudah melandai sehingga pemerintah kota kembali membuka pasar pabukoan karena ekonomi harus bangkit kembali. "Namun tentu saja dengan izin terbatas dan protokol kesehatan yang ketat," katanya.

Ia juga mengingatkan pedagang penjual menu buka puasa mengedepankan kebersihan dan tidak mencampur dengan bahan yang dilarang seperti boraks atau pengawet hingga menggunakan pewarna pakaian.

"Masyarakat juga harus hati-hati memilih menu yang sehat, apalagi kalau ada makanan dengan warna yang mencolok," ujar dia.

Saat Ramadhan tiba salah satu kebiasaan warga Padang adalah berburu kuliner untuk disantap saat buka puasa sebagai pelepas lapar dan dahaga setelah sehari penuh berpuasa.

Beragam menu yang menggugah selera untuk berbuka tersedia lengkap di pasar pabukoan yang hanya ada saat Ramadhan.

Menu yang dijual mulai dari makanan berat seperti rendang, dendeng, tunjang (kikil), ikan bakar, ayam bakar. Kemudian, menu khas Ramadhan seperti kolak pisang, kolak ubi, lemang tapai hingga minuman segar es teler, es cendol hingga es rumput laut tersedia lengkap.