Bagikan:

JAKARTA - Polisi menembak mati satu anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB), Toni Tabuni (24). Pria ini diduga terlibat dalam serangkaian aksi penyerangan dalam beberapa tahun terakhir.

"Satgas Gakkum Ops Damai Cartenz melakukan tindakan tegas yang mengakibatkan tersangka meninggal dunia," ujar Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz Kombes Ahmad Musthofa Kamal dalam keterangannya, Rabu, 30 Maret.

Tindakan tegas terpaksa diberikan karena Toni Tabuni melakukan perlawanan saat hendak ditangkap di Kelurahan Siriwini Kabupaten Nabire pada Selasa, 29 Maret.

Di sisi lain, upaya penangkapan terhadap Toni Tabuni juga karena dugaan keterlibatannya dalam rangkaian aksi penyerangan. Salah satunya, penembakan terhadap Kepala BIN Daerah (Kabinda) Letjend (P) TNI I Gusti Putu Dani Nugraha di Distrik Beoga pada 25 April 2021.

"Terlibat dalam aksi penembakan terhadap Kabinda Papua," ucap Kamal.

Kemudian, Toni juga diduga turut terlibat dalam aksi penembaman dua petugas Satgas COVID-19 atas nama Alemalik Bagau dan Heniko Somau di Intan Jaya pada 22 Mei 2020.

Sosoknya pun disebut terlibat melakukan aksi pencurian tiga senjata api jenis SS1 dan AK47.

Dalam proses penangkapan, Satgas Gakkum Ops Damai Cartenz juga mengakankan seorang lainnya bernama Kais Tabuni (25). Dia diduga ikut membantu Toni di rangkaian aksi kejahatannya.

"Tersangka Kais Tabuni diamankan di Polres Nabire guna proses penyelidikan lebih lanjut," kata Kamal.