Bagikan:

PAPUA - Satgas Ops Damai Cartenz menangkap anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua bernama Alenus Tabuni alias Kobuter. Berdasarkan hasil pemeriksaan, Kobuter terlibat dalam belasan aksi teror di Kabupaten Puncak, Papua.

"Alenus Tabuni alias Kobuter mempunyai sejumlah catatan kriminal dari aksi-aksi yang terjadi di Kabupaten Puncak," ujar KaOps Damai Cartenz, Kombes Faizal Ramadhani dalam keterangannya, Selasa, 20 Februari.

Selain itu, Alenus Tabuni alias Kobuter diketahui merupakan anggota KKB pimpinan Goliath Tabuni. Namun, saat ditangkap tersangka sedang bersama kelompok lain.

"Alenus Tabuni alias Kobuter merupakan kelompok dari KKB pimpinan Goliath Tabuni. Namun yang bersangkutan saat ini sedang bergabung bersama dengan KKB pimpinan Numbuk Telenggen di wilayah puncak," sebutnya.

Menambahkan, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, AKBP Bayu Suseno menyebut terlibat dalam aksi-aksi kriminal di Kabupaten Puncak yang satu di antaranya pembakaran Basecame PT Unggul di Kampung Jenggerpaga, Distrik Ilaga Kabupaten Puncak pada 11 Februari 2021.

Dalam rangkaian aksi teror itu, Alenus Tabuni alias Kobuter berperan mengambil minyak tanah dari dalam dapur lalu menyiram dan membakar.

"Peran lainya dalam catatan kriminal di Kabupaten Puncak adalah, membantu pimpinan KKB, Numbuk Telenggen membawakan amunisi dan senjata api saat terjadi kontak tembak, termasuk menyimpan serta mengamankan Amunisi beserta senjata api" kata Bayu

Berikut ini, 11 aksi teror yang melibatkan Alenus Tabuni alias Kobuter di Kabupaten Puncak,

1. Pada tanggal 11 Februari 2021, terlibat dalam pembakaran basecame milik PT.Unggul di Kampung Jenggerpaga, Distrik Ilaga Kabupaten Puncak.

2. Pada tanggal 14 April 2021, terlibat dalam penembakan tukang ojek atas nama Udin di dekat Balai kampung Eromaga yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

3. Pada tanggal tanggal 24 April 2021, melakukan pemukulan terhadap kepala Distrik Gome, saudara Nius Tabuni, di Distrik Gome, Kabupaten Puncak.

4. Pada tanggal 3 Mei 2021, terlibat dalam peristiwa penembakan anggota TNI dikampung Undome Distrik Gome Kabupaten Puncak dari peristiwa tersebut korban selamat.

5. Pada tanggal 9 Mei 2021, terlibat dalam pembakaran bangunan pariwisata di seputaran bandara udara Aminggaru, Distrik Ilaga Kabupaten Puncak.

6. Pada tanggal 11 Mei 2021, hendak melakukan pembakaran terhadap truck yang digunakan oleh aparat TNI-Polri di sekitar lokasi bagunan parawisata seputaran bandara udara Aminggaru, Distrik Ilaga Kabupaten Puncak, namun niatnya itu tidak terlaksana dikarenakan truck tersebut telah berpindah tempat.

7. Pada tanggal 3 Juni 2021, terlibat dalam penembakan terhadap saudara Habel Alengpen yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

8. Kemudian, pada tanggal yang sama pula yaitu, 3 juni 2021, kembali melakukan perusakan dan pembakaran rumah warga dan sejumlah fasilitas di Bandara Aminggaru Ilaga, Kabupaten Puncak

9. Pada tanggal 16 Agustus 2021, terlibat dalam kontak senjata dengan anggota TNI di Kampung Welenggaru dan kampung Kugibur, Distrik Gome Utara, kabupaten puncak

10. Pada tanggal 18 Agustus 2021, terlibat dalam kontak senjata dengan anggota TNI di kampung Mundidok dan kampung Tuanggi, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak. Dalam kontak tembak tersebut tidak ada korban.

11. Dan pada tanggal 4 Februari 2024, terlibat lagi dalam kontak tembak dengan aparat keamanan TNI-POLRI pada area PT. Unggul, di Kampung Jenggerpaga, Distrik Ilaga Kabupaten Puncak. Dalam kontak tembak tersebut tidak ada korban.