Bagikan:

JAKARTA - Pegiat media sosial Denny Siregar mengajak Immanuel Ebenezer alias Noel bertemu setelah Ketua Umum Relawan Jokowi Mania (JoMan) itu dicopot dari jabatannya sebagai Komisaris Utama PT Mega Elektra, anak usaha PT Pupuk Indonesia.

Pertemuan itu akan diisi dengan ngobrol santai sembari menyeruput kopi kebiasaan Denny. Namun demikian, Denny mengaku akan menjelaskan tentang sosok terdakwa yang belum lama 'dibela' Noel saat menjadi saksi dalam persidangan perkara terorisme. Denny memplesetkan namanya menjadi Munarboy.

"Kapan2 kita ngopi Noel, sambil maen catur. Sekalian gua ceritain bgmn berbahayanya Munarboy buat negeri ini. Biar lu paham dan gak sembarangan. Ini bukan masalah kebencian, ini mslh menjaga negeri," ujar Denny dalam akun Twitternya, @Dennysiregar7, Kamis 23 Maret.

Denny mengatakan ada baiknya Noel mengubah sikapnya yang selama ini ditunjukkan ke publik. "Belajar humble lah, teman. Arogan itu jatuhnya menyakitkan," imbuhnya.

Sebelumnya, Noel melaporkan Denny Siregar ke Bareskrim Mabes Polri pada Rabu 9 Maret sore. Laporan tersebut imbas Denny dianggap melakukan provokasi di media sosial setelah Noel menjadi saksi peringan atas inisiatif sendiri dalam sidang dengan terdakwa Munarman.

Namun, laporan Noel terhadap Denny ditolak polisi pada Rabu 9 Maret. Substansi pasal yang disangkakan kepada Denny dianggap tidak tepat di Bareskrim Mabes Polri.

Sebelum laporan dilayangkan ke polisi, Noel telah memberikan peringatan kepada pihak-pihak yang diduga memperkeruh suasana dengan dalih mencemarkan nama baiknya. Noel tak mengungkapkan nama tetapi menegaskan pihak tersebut telah melanggar Undang-Undang ITE.

Dia bilang kesabarannya sudah melewati batas dengan dalih ada video maupun narasi menyudutkannya yang sudah banyak tersebar di media sosial maupun grup WhatsApp.