JAKARTA - Pemerintah Kota Jakarta Pusat mendesak kepolisian mengusut tuntas peristiwa kecelakaan yang membuat Shally Rahayu, Pengamanan Dalam (Pamdal) Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat meninggal dunia di Jalan Letjen Suprapto, Kemayoran, Jakarta Pusat.
"Mudah-mudahan ada CCTV nanti kita minta pada Polsek setempat, kalau ada CCTV nanti kita mau usut," kata Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi saat dikonfirmasi wartawan, Selasa 1 Maret, siang.
Irwandi menjelaskan, PJLP bagian Pamdal bernama Shally Rahayu itu pernah menjadi sekretarisnya.
Ia pun menyampaikan rasa duka cita mendalam dan telah melakukan takziah ke rumah duka korban.
BACA JUGA:
Kini korban telah dimakamkan di TPU Karet Bivak, Kecamatan Tanah Abang.
Sebelumnya diberitakan, telah terjadi kecelakaan kendaraan roda dua di Jalan Letjen Suprapto, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin 28 Februari, sekitar pukul 19.30 WIB.
Akibat kecelakaan tersebut, korban Shally Rahayu saat itu dibonceng oleh dengan menggunakan motor bernopol B 6080 SRD. Shally dilaporkan mengalami luka di bagian kepala. Korban yang tinggal di Jalan Utan Panjang itu pun sempat dibawa ke RSCM setelah kejadian terjadi. Namun nyawanya tak tertolong.
Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Purwanta membenarkan adanya peristiwa tersebut.