Bagikan:

TANGERANG - Dinas Perhubungan (Dishub) akan melakukan rekayasa lalu lintas di sebagian Jalan Daan Mogot, Kota Tangerang. Dalam penerapannya, akan berlakukan sistem satu arah (one way).

Kepala Dishub Kota Tangerang Wahyudi Iskandar sistem itu akan diberlakukan mulai hari ini, Minggu, 20 Februari.

Dirinya menjelaskan alasannya diberlakukan rekayasa lalu lintas tersebut, lantaran di daerah itu kerap terjadi kemacetan.

“Ada enam skema rekayasa lalu lintas yang diterapkan,” kata Wahyudi saat dikonfirmasi, Minggu, 20 Februari.

Enam rekayasa lalu lintas di Jalan Daan Mogot, Kota Tangerang:

1. Kendaraan dari arah Bandara Soekarno-Hatta atau jalan Pembangunan 3

A. Kendaraan dari jalan Pembangunan 3 menuju Jakarta bisa berbelok kiri ke Jalan Bouraq mengikuti rambu lampu lau lintas.

B. Kendaraan dari jalan Pembangunan 3 yang ingin menuju ke jalan TMP Taruna atau jalan Sudirmas berbelok kiri ke jalan Bouraq. Pengendara kemudian berbelok ke kanan menggunakan Jembatan Mookevart 2 ke jalan Daan Mogot

C. Kendaraan dari jalan Pembangunan 3 yang ingin menuju Tol Daan Mogot bisa berbelok kiri ke Jalan Bouraq. Lalu pengendara berputar balik saat di pertemuan antara jalan Bouraq dan jalan Daan Mogot (khusus kendaraan kecil), sedangkan untuk kendaraan besar dapat berputar balik di putaran berikutnya

2. Kendaraan dari arah Jakarta

A. Kendaraan dari arah Jakarta yang ingin menuju Tol Daan Mogot dapat langsung berbelok kiri ke jalan tol tersebut

B. Kendaraan dari arah jalan Daan Mogot yang ingin ke jalan Bouraq dapat belok kanan menggunakan Jembatan Mookevart 2

C. Kendaraan dari jalan Daan Mogot yang ingin menuju ke jalan Sudirman ambil lajur paling kiri untuk dapat berbelok kiri ke jalan tersebut

D. Kendaraan dari jalan Daan Mogot yang ingin menuju ke jalan TMP Taruna mengambil lajur kiri setelah lampu lalu lintas, lalu pengendara langsung berbelok kiri ke jalan TMP Taruna

E. Kendaraan dari arah Tol yang ingin menuju ke jalan TMPTaruna dapat berbelok kiri ke Jalan Daan Mogot, mengambil lajur paling kanan

3. Kendaraan dari Jalan Sitanala

A. Kendaraan dari jalan Sitanala menuju Jakarta dapat lurus hingga sepanjang jalan Bouraq sampai ke jalan Daan Mogot

B. Kendaraan dari jalan Sitanala yang ingin menuju Bandara Soekarno-Hatta dapat lurus sampai ke jalan Bouraq. Kemudian, pengendara berbelok kiri ke jalan Pembangunan 3

C. Kendaraan dari jalan Sitanala yang ingin menuju ke jalan TMP Taruna atau jalan Sudirman dapat lurus ke jalan Bouraq, kemudian berbelok kanan menggunakan Jembatan Mookevart 1 ke jalan Daan Mogot. Kemudian, pengendara berbelok kiri ke jalan TMP Taruna mengikuti rambu lampu lalu lintas

D. Kendaraan dari jalan Sitanala yang ingin menuju Tol Daan Mogot dapat lurus terus sepanjang jalan Bouraq sampai ke jalan Daan Mogot. Pengendara lalu berputar balik saat di pertemuan antara jalan Bouraq dan Jalan Daan Mogot (khusus kendaraan kecil), sedangkan untuk kendaraan besar dapat berputar balik di putaran berikutnya

4. Kendaraan dari arah Tol Daan Mogot

A. Kendaraan dari arah Tol Daan Mogot yang ingin menuju ke jalan TMP Taruna dapat berbelok kiri ke Jalan Daan Mogot ?mengambil lajur paling kanan

B. Kendaraan dari arah Tol Daan Mogot yang ingin menuju Bandara Soekarno-Hatta dapat berbelok kiri ke jalan Daan Mogot. Setelah lampu lalu lintas, pengendara mengambil lajur paling kanan. Lalu, pengendara berbelok kanan menggunakan Jembatan Mookevart 1 ke Jalan Bouraq dan berbelok kiri di jalan Pembangunan 3

C. Kendaraan dari arah Tol Daan Mogot yang ingin menuju Jakarta dapat berbelok kiri ke jalan Daan Mogot. Pengendara kemudian mengmbil lajur paling kanan untuk dapat berbelok kanan menggunakan Jembatan Mookevart 2 ke Jalan Bouraq. Pengendara lalu lurus hingga menuju jalan Daan Mogot

5. Kendaraan dari arah Pintu Air

A. Kendaraan dari arah Pintu Air yang ingin menuju Jakarta dapat berbelok kiri lewat Jembatan. Pengendara lalu berbelok kanan menuju jalan Bouraq. Pengendara kemudian lurus sampai ke jalan Daan Mogot

B. Kendaraan dari arah Pintu Air yang ingin menuju Bandara dapat berbelok kiri lewat Jembatan. Pengendara lalu berbelok kanan ke jalan Bouraq, kemudian berbelok kiri ke jalan Pembangunan 3

C. Kendaraan dari arah Pintu Air yang ingin menuju jalan TMP Taruna atau jalan Sudirman dapat berbelok kanan ke jalan TMP Taruna Setelah lampu lau lintas

D. Kendaraan dari arah Pintu Air yang ingin menuju Tol Daan Mogot dapat berbelok kiri lewat Jembatan. Pengendara lalu berbelok kanan menuju jalan Bouraq. Kemudian, pengendara lurus sampai ke Jl. Daan Mogot dan berputar balik saat di pertemuan antara jalan Bouraq dan jalan Daan Mogot (khusus kendaraan kecil), sedangkan untuk kendaraan besar dapat berputar balik di putaran depan masjid

6. Kendaraan dari Jalan Jend Sudirman

A. Kendaraan dari arah jalan Jend Sudirman yang ingin menuju ke jalan TMP Taruna dapat berbelok kiri ke jalan Daan Mogot. Pengendara lalu berbelok kiri ke jalan TMP Taruna mengunakan lajur paling kiri

B. Kendaraan dari arah jalan Jend Sudirman yang ingin menuju Bandara setelah lampu lalu lintas dapat berbelok kiri ke jalan Daan Mogot, mengambil lajur paling kanan. Pengendara kemudian berbelok kanan menggunakan Jembatan Mookevart 1 ke Jalan Bouraq. Pengendara lalu berbelok kiri di jalan Pembangunan 3

C. Kendaraan dari arah jalan Jend Sudirman yang ingin menuju Jakarta, setelah lampu lalu lintas, dapat berbelok kiri ke jalan Daan Mogot, mengambil lajur paling kanan. Pengendara kemudian berbelok kanan menggunakan Jembatan Mookevart 1 ke Jalan Bouraq lalu lurus sampai menuju jalan Daan Mogot

D. Kendaraan dari arah jalan Jend Sudirman yang ingin menuju Tol Daan Mogot setelah lampu lalu lintas dapat berbelok kiri ke jalan Daan Mogot, mengambil lajur paling kanan. Pengendara kemudian berbelok kanan menggunakan Jembatan Mookevart 1 ke Jalan Bouraq dan berputar balik di Jalan pertemuan jalan Bouraq dan jalan Daan Mogot