Bagikan:

JAKARTA - Sebanyak 18 organisasi kemasyarakatan (ormas) serta komunitas di Tanah Abang, Jakarta Pusat menerima rompi dari Polda Metro Jaya. Mereka akan bertugas sebagai pengawas penerapan protokol kesehatan.

Rompi itu diberikan Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana di halaman Pasar Blok A Tanah Abang,  Jumat, 11 September. Pelibatan ormas disebut dilakukan sebagai inovasi pengawasan protokol kesehatan dengan melibatkan masyarakat di tengah naiknya angka kasus COVID-19.

"Ini inovasi dari kami terkait penerapan pendisiplinan dan pengawasan protokol kesehatan berbasis komunitas," kata Nana dikutip Antara.

Meski gerakan itu baru diluncurkan di Tanah Abang, nantinya pelibatan komunitas-komunitas dan organisasi masyarakat dalam pengawasan protokol kesehatan akan diterapkan di seluruh wilayah yang berada di bawah naungan Polda Metro Jaya.

"Nanti dari setiap komunitas kita akan tunjuk beberapa orang. Yang ditunjuk akan melakukan pengawasan dan pendisiplinan terkait protokol kesehatan. Tapi sebelumnya tentu akan diberi pelatihan," ujar Nana.

Nana memberikan rompi berwarna kuning kepada lima orang perwakilan dari komunitas masyarakat di Tanah Abang.

Di belakang rompi kuning itu tertulis "Penegak Disiplin Protokol Kesehatan COVID-19". Sedangkan di bagian depan rompi itu terdapat lambang Polda Metro Jaya dan Komando Daerah Militer Jayakarta.

Tidak hanya memberikan rompi untuk penegakan pendisiplinan protokol kesehatan, Polda Metro Jaya juga membagikan sembako dan masker kepada beberapa perwakilan masyarakat yang terdiri atas petugas PPSU di kelurahan hingga petugas porter yang bekerja di Pasar Tanah Abang. 

Dalam acara itu, hadir juga Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurachman, tokoh masyarakat sekaligus anggota Komisi VII DPR Lulung Lunggana, tokoh pemuda Tanah Abang H. Heru Nuryaman serta Wali Kota Jakarta Pusat Bayu Meghantara.