TANGERANG - Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah mengakui vaksinasi COVID-19 dosis ketiga atau booster di wilayahnya hanya 114 ribu jiwa dari sasaran yakni 1.479.301 jiwa.
Hitungan persentasenya berarti di Kota Tangerang baru mencapai 6,9 persen.
"Sampai dengan tanggal 15 Februari 2022, booster-nya itu 114.000 (jiwa), (Jadi) baru 7 persen kurang lebih 6,9 persen. Karena ternyata, kan kita vaksin ya, sehari ada kurang lebih 8.000," kata Arief saaat dikonfirmasi, Kamis, 17 Februari.
Arief mengakui kendalanya sedikitnya vaksin dosis ketiga, lantaran banyak warganya yang belum mendapatkan dosis kedua.
Ia mencontohkan, pada tanggal 15 Februari 2022, warga yang divaksin booster ada sekitar 4.000 jiwa. Kemudian, jumlah warga yang divaksin dosis kedua berjumlah sekitar 3.800 jiwa.
"Ini masih ada yang dosis dua. Jadi gini, dosis tiga itu waktu kemarin tanggal 15, itu 4.000. Dosis duanya 3.800, jadi 50-50. Bahkan masih ada yang dosis satu, 603,” katanya.
“Masih ada yang perlu di dosis dua dan dosis satu. Kan kita ngelayanin siapa saja yang mau divaksin, mau dia dosis satu dosis dua dosis tiga, ya kita suntik saja,” sambungnya.
Sebagai informasi, capaian vaksinasi dosis pertama berada di angka 1.577.483 jiwa atau 106,6 persen per 30 Januari 2022 di Kota Tangerang.
Kemudian, pada tanggal yang sama, vaksinasi dosis kedua di angka 1.173.502 jiwa atau 79,3 persen di wilayah itu.