BARITO TIMUR - Direktur RSUD Tamiang Layang, Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, dr Vinny Safari menyatakan hasil PCR warga negara (WN) Malaysia Mohamed bin Maidin (62) terkonfirmasi positif COVID-19. Maidin dimakamkan di kabupaten setempat.
"Pemakaman sesuai protokol kesehatan dan pemakaman COVID-19 dilaksanakan pada Minggu (6/2) malam sekitar pukul 21.30 WIB di lahan pemakaman di Desa Murutuwu, Kecamatan Paju Epat," kata dr Vinny di Tamiang Layang dikutip Antara, Senin, 7 Februari.
Menurut dia, pihaknya langsung mempersiapkan tim pemakaman setelah hasil PCR diterima pada Minggu, 6 Februari sekitar jam 20.30 WIB.
Selain itu, kata dia, laporan disampaikan secara berjenjang ke Satgas COVID-19 Kabupaten Barito Timur dan sudah menugaskan Dinas Kesehatan setempat dan Puskesmas Telang Siong untuk melakukan pelacakan kontak erat mulai hari ini.
"Hari ini juga kami kembali melakukan pelacakan kontak erat di internal tenaga kesehatan sebagai upaya menekan penyebaran COVID-19," kata Vinny.
Pihaknya belum bisa memastikan jenis virus COVID-19 yang mengakibatkan GM PT Sawit Graha Manunggal itu meninggal dunia.
"Nanti kita akan koordinasikan di Tim Satgas COVID-19 untuk pengambilan kebijakan, dan akan mempelajari hasil PCR tuan M yang sudah kami diterima," kata Vinny.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Meski Keinginan Tak Dipenuhi Pemerintah Pusat, Anies Terima Jalankan PTM 50 Persen Jakarta
07 Februari 2022, 09:32
Diberitakan sebelumnya, General Manager PT Sawit Graha Manunggal (SGM) Mohamed bin Maidin (62) berstatus WN Malaysia meninggal di RSUD Tamiang Layang, Minggu, 6 Februari sekitar pukul 03.35 WIB.
"Pasien datang diantar pihak PT SGM sekitar pukul 03.00 WIB sampai di IGD sudah dengan penurunan kesadaran, tampak sianosis, teraba dingin, sesak napas," kata Vinny.
Terkait
