Kebakaran Tebet 3 Orang Tewas: Petugas Temukan Banyak Sambungan Kabel Listrik di Rumah Korban
Petugas mengangkat puing-puing di rumah korban kebakaran Tebet/ Foto: IST

Bagikan:

JAKARTA - Peristiwa kebakaran yang melanda pemukiman penduduk di Jalan Kampung Melayu Besar, RT 03/01, Masjid Al-Atiq, Kelurahan Kebon Baru, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan menghanguskan tiga rumah warga dan satu rumah yang dijadikan kontrakan berisi sembilan pintu.

Perwira Piket Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan, Sartono mengatakan, penyalaan api diduga dari listrik di lantai 2 sebuah rumah.

"Menurut info dari tetangga (korban), ketika solat di masjid melihat ada kobaran api di lantai 2. Kemudian lapor ke damkar timur," katanya kepada wartawan, Jumat 29 Januari.

Dari hasil penyelidikan, di rumah kontrakan tersebut banyak sambungan kabel listrik sehingga menyebabkan aliran listrik terbakar sekitar pukul 04.55 WIB.

"Pada saat pemadaman proses pendinginan, tim melakukan overhaul dengan mengurai puing-puing sisa kebakaran. Kemudian ditemukan tiga korban meninggal dunia. Ketiganya sudah dibawa ke RSCM," katanya.

Sebelumnya diberitakan, peristiwa kebakaran maut melanda permukiman penduduk di Jalan Kampung Melayu Besar, RT 03/01, Masjid Al-Atiq, Kelurahan Kebon Baru, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan.

Akibat peristiwa kebakaran itu, tiga orang lansia ditemukan tewas mengenaskan lantaran diduga terjebak kobaran api.

"Kami dapat laporan kebakaran pada Sabtu 29 Januari, pagi, sekitar pukul 05.09 WIB. Kita kerahkan 5 unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi kejadian," kata Kasiop Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur, Gatot Sulaeman kepada wartawan, Sabtu 29 Januari, pagi.

Sebanyak 30 personel petugas pemadam diterjunkan ke lokasi kebakaran dengan peralatan pemadaman lengkap. Para petugas tiba di lokasi kebakaran sekitar pukul 05.18 WIB dan langsung melakukan upaya pemadaman api.

Adapun korban meninggal dunia akibat kebakaran terdiri dari dua orang wanita lansia berinisial J (40) dan M (72). Sedangkan seorang korban berjenis kelamin pria dengan inisial Kumis (60).