Rudal Jelajah Supersonik BrahMos Besutan India dan Rusia Sukses Hantam Sasaran, Dipasang di Kapal Perusak Rudal Baru
Ilustrasi uji coba peluncuran rudal jelajah supersonik BrahMos. (Wikimedia Commons/Indian Navy)

Bagikan:

JAKARTA - India sukses melaksanakan uji coba peluncuran rudal jelajah hipersonik yang dikembangkan untuk Angkatan Laut, Organisasi Penelitian dan Pengembangan Pertahanan India (DRDO) mengumumkan di Twitter pada Hari Selasa.

"Varian laut ke laut canggih dari rudal BrahMos Supersonic Cruise diuji dari INS Visakhapatnam hari ini. Rudal itu mengenai kapal target yang ditentukan dengan tepat," ungkap DRDO mengenai uji coba yang digelar di lepas pantai barat India ini mengutip TASS 11 Januari.

Pada awal Desember lalu, India berhasil menguji versi udara dari rudal BrahMos, meluncurkannya dari pesawat tempur Su-30MKI di tempat pengujian Chandipur di negara bagian timur Odisha.

Rudal jelajah supersonik BrahMos diproduksi oleh BrahMos Aerospace Joint Venture Indo-Rusia. Rudal tersebut telah dikembangkan oleh Asosiasi Riset dan Produksi Pembuatan Mesin Rusia (terletak di kota pinggiran kota Reutov dekat Moskow) dan Organisasi Penelitian dan Pengembangan Pertahanan India.

rudal jelajah supersonik brahmos
Ilustrasi uji coba peluncuran rudal jelajah supersonik BrahMos. (Wikimedia Commons/Rakesh Mangraj for Ministry of Defence/Government of India)

Rudal BrahMos diuji coba untuk pertama kalinya pada tahun 2001. Versi yang berbeda dari itu beroperasi di ketiga cabang Angkatan Bersenjata India, Angkatan Udara, Angkatan Darat dan Angkatan Laut.

Sementara, kapal perusak rudal terbaru Visakhapatnam dikirim ke Angkatan Laut India pada November tahun lalu. Kapal perusak rudal ini mampu membawa 16 rudal jelajah supersonik anti-kapal BrahMos.

Untuk diketahui, seperti yang dikatakan Menteri Pertahanan India Rajnath Singh sebelumnya, rudal BrahMos yang dinamai dari nama Sungai Brahmaputra India dan Sungai Moskow Rusia adalah simbol kemitraan strategis Rusia-India.

Menteri Singh menekankan, rudal BrahMos meningkatkan kemampuan pertahanan negara untuk mengusir ancaman dan meningkatkan status militernya ke tingkat internasional.