Bagikan:

JAKARTA - Sebanyak 35 siswa SMA Negeri 71 Jakarta menjalani tes PCR sebagai upaya penelusuran kontak erat usai satu siswa kelas 12 di sekolah tersebut terpapar COVID-19.

Kepala Sekolah SMA Negeri 71 Jakarta Acep Mahmudin menuturkan, hasil tes puluhan siswa tersebut sudah keluar. Acep menyebut seluruhnya dinyatakan negatif COVID-19.

"Hasil tesnya sudah keluar. Sebanyak 30 orang tes di puskesmas dan 5 orang tes mandiri. Alhamdulillah seluruhnya negatif," kata Acep dalam pesan singkat, Rabu, 12 Januari.

Sebagai informasi, Satu siswa kelas 12 SMAN 71 Jakarta Timur ditemukan terpapar COVID-19 varian Omicron. Untuk menghindari penularan, kepala sekolah menutup sementara pembelajaran tatap muka (PTM), dan pola pembelajaran kembali dilakukan secara daring.

Acep Mahmuddin mengatakan, penutupan sementara dilakukan sejak Senin 10 Januari sampai dengan hari Jumat mendatang.

"Laporan yang masuk ada satu anak. Anak tersebut hari Senin 3 Januari hadir ke sekolah, hari Selasa tidak hadir. Selasa - Jumat yang bersangkutan juga tidak hadir siswa ini," ungkap Acep.

Saat ini, gedung sekolah SMAN 71 Jakarta sudah ditutup sementara karena salah satu murid terpapar Virus COVID-19. Hal itu diketahui berdasarkan hasil swab test PCR yang dilakukan beberapa hari sebelumnya.

"Pada Jumat sore kami dapat kabar dari wali kelasnya bahwa siswa ini positif terkonfirmasi COVID-19," ujarnya.