Atas Instruksi Jokowi soal Percepatan Izin Pembangunan, Gubernur Laiskodat Minta Polda NTT Ambil Sikap
Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat/ Foto: Antara

Bagikan:

JAKARTA - Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat meminta Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) NTT yang baru, Irjen Pol Setyo Budiyanto agar membantu menyelesaikan persoalan perizinan di daerah-daerah di wilayah provinsi berbasiskan kepulauan itu.

"Kehadiran bapak (Irjen Pol Setyo Budiyanto, red) juga sebagai energi positif untuk kita dalam menyelesaikan beberapa masalah di antaranya perizinan-perizinan di setiap kabupaten untuk kita percepat," kata Viktor Bungtilu Laiskodat dalam siaran pers Biro Humas Setda NTT, dikutip Sabtu, 1 Desember.

Laiskodat juga menyampaikan hal itu dalam acara Kenal Pamit Kapolda NTT di Aula Ina Boi Rumah Jabatan Kapolda NTT di Kupang.

Irjen Pol Setyo Bidiyanto menjabat sebagai Kapolda NTT menggantikan Irjen Pol Drs. Lotharia Latif yang mengemban tugas baru sebagai Kapolda Maluku.

Gubernur Laiskodat mengatakan pemerintahannya menyambut gembira atas kehadiran Irjen Pol Setyo Budiyanto sebagai Kapolda baru di NTT.

Ia meminta agar Irjen Pol Setyo Budiyanto membantu penyelesaian persoalan di NTT, salah satunya di setiap kabupaten/kota agar bisa dipercepat.

"Kita harus bentuk tim untuk menangani itu. Presiden Joko Widodo juga sudah menginstruksikan agar setiap perizinan itu dipercepat," katanya.

Lebih lanjut Gubernur Laiskodat menjelaskan Kapolda NTT yang baru merupakan mantan Direktur Penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sehingga semangat sebagai penyidik itu terus diterapkan di NTT.

"Negara atau sebuah daerah itu maju kalau pemerintahannya tidak rakus tidak ada ketamakan," katanya," katanya.

Ia juga menyampaikan terima kasih atas pengabdian Kapolda NTT yang lama, Irjen Pol Lotharia Latif atas kinerja dan semangat yang luar biasa untuk provinsi tersebut.