Ganjar Pranowo Tak Terbendung, Dinobatkan Gubernur Terpopuler 2021 Saingi Anies Baswedan

JAKARTA - Ganjar Pranowo masuk dalam deretan gubernur terpegah atau terpopuler sepanjang 2021 berdasarkan pemberitaan di media yang diukur Indonesia Indicator (I2). 

Berdasarkan data analisis real time dengan menggunakan sistem Intelligence Media Analytics (IMA) yang berbasis artificial intelligence, tercatat 85.158 berita yang memuat soal ganjar. 

Direktur Komunikasi Indonesia Indicator (I2) Rustika Herlambang mengatakan, Ganjar mendapat sorotan saat penanganan COVID-19 di beberapa wilayah, terutama saat ada ledakan COVID-19 di Kudus hingga akhirnya berakhir. 

"Kebijakan banjir di Semarang pada bulan Februari lalu juga menjadi atensi ketika Ganjar meminta Kali Babon dinormalisasi," kata Rustika di Jakarta, Antara, Jumat, 31 Desember. 

Selain itu, media juga menyorot Ganjar saat membanggakan penunjukan Indonesia sebagai Presidensi G20, kehadiran di Papua untuk menyemangati atlet-atlet Jateng saat PON, isu konflik dengan PDI Perjuangan, serta ramai soal deklarasi sukarelawan Ganjar untuk Pilpres 2024.

Selain Ganjar, pada posisi pertama gubernur terpopuler adalah Anies Baswedan. Anies Baswedan muncul dalam 127.677 berita dan figur yang pernyataannya paling banyak dikutip media.

Ada beberapa kebijakan yang paling disorot publik dari Anies. Pertama, menurut Rustika, kebijakan Anies yang berkaitan dengan aksi demo buruh meminta kenaikan UMP DKI Jakarta.

"Isu lain yang menjadi atensi media adalah bencana banjir di Jakarta pada bulan Februari, kebijakan saat terjadi lonjakan kasus COVID-19 di DKI Jakarta pada bulan Juni, dan pemanggilan oleh KPK terkait dengan pengadaan lahan di Munjul pada bulan September," kata Rustika. 

Pada posisi ketiga terdapat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK). Menurut Rustika, Kang Emil disorot media soal aksi demo buruh memprotes kenaikan UMP. Selain itu, RK terlibat pro kontra penetapan Bandara Kertajati menjadi bengkel pesawat.

RK juga terpantau ramai diberitakan soal penerapan PPKM di Jawa Barat, terutama saat lonjakan kasus COVID-19 pada bulan Juni lalu, serta isu pencalonannya untuk capres 2024.

"Kang Emil juga sempat disorot media karena mengkritik impor beras," kata Rustika.

Peringkat keempat Gubernur Terpegah diduduki Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dengan 51.830 berita. Khofifah, kata Rustika, disorot media terutama saat berduka karena tenggelamnya KRI Nanggala 402 dan penanganan bencana erupsi Gunung Semeru.

Yang menarik dari keempat Gubernur Terpegah itu, baik Anies Baswedan, Ridwan Kamil, Ganjar Pranowo, maupun Khofifah, kerap diberitakan sebagai pihak yang memiliki potensi maju pada gelaran Pilpres 2024, berdasarkan ragam rilis survei elektabilitas yang beredar," papar Rustika.

Peringkat kelima ditempati Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. Politikus Partai Gerindra itu tampil dalam 39.648 berita.

Peringkat keenam hingga sepuluh masing-masing ditempati oleh Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi dengan 28.273, Gubernur Sumatra Selatan Herman Deru dengan 24.866 berita, Gubernur Riau Syamsuar 23.442 berita, Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman 21.863 berita, dan Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad 18.562 berita.

Lima posisi teratas Gubernur Paling Berpengaruh 2021, menurut Rustika, masih ditempati oleh figur yang sama dengan Gubernur Terpegah.

Anies Baswedan di posisi pertama dengan 252.148 pernyataan. Ganjar Pranowo menguntit di belakang dengan 234.991 pernyataan. Ridwan Kamil yang berada di posisi ketiga, jumlah pernyataannya dimuat media online selama setahun mencapai 181.248. Sementara itu, total pernyataan Khofifah yang diekspose media mencapai 140.294.

Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria di posisi kelima dengan 136.302 pernyataan. Peringkat keenam hingga sepuluh masing-masing ditempati Herman Deru 77.622 pernyataan, Edy Rahmayadi 69.914 pernyataan, Andi Sudirman Sulaiman 61.030 pernyataan, Ansar Ahmad 58.678 pernyataan, dan Syamsuar 54.078 pernyataan.