Pemkab Optimalkan Gerakan Jaga Warga Awasi Kunjungan Wisatawan di Gunungkidul
ILUSTRASI/ Pantai Sedahan Gunungkidul DIY (DOK Ferdinan-VOI)

Bagikan:

GUNUNGKIDUL - Pemerintah Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengoptimalkan Gerakan Jaga Warga untuk mengendalikan jumlah wisatawan dan pemudik saat Libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 guna mencegah penyebaran COVID-19.

Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengatakan, pihaknya memastikan terjadi lonjakan jumlah wisatawan saat libur nanti karena Gunungkidul menjadi tujuan utama berwisata di DIY.

Selain itu, ia memprediksi banyak perantau yang akan mudik merayakan Natal atau berlibur bersama keluarga di Gunungkidul.

"Kami akan mengoptimalkan Gerakan Jaga Warga. Adapun organisasi ini berada di tingkat desa dan dikelola warga setempat," kata Sunaryanta dikutip Antara, Senin, 13 Desember.

Menurutnya, jaga warga menjadi kepanjangan tangan Pemkab Gunungkidul. Khususnya dalam memantau aktivitas warga pendatang yang masuk ke wilayah itu.

"Pendatang dari luar daerah tidak perlu menjalani karantina, tapi kami pastikan pemantauan pada mereka akan tetap dilakukan," katanya.

Selain itu, bupati juga akan melakukan komunikasi dengan komunitas perantau dari Gunungkidul yang tersebar di berbagai daerah untuk tidak mudik saat libur Natal dan tahun baru nanti.

"Kami akan komunikasikan dengan mereka, kami harap mereka tidak mudik," katanya.

Sunaryanta mengatakan, pihaknya melalui dinas teknis akan melakukan rekayasa lalu lintas kendaraan yang akan masuk ke Gunungkidul. Namun demikian, bupati belum dapat memastikan apakah ada skema penyekatan atau hanya mengandalkan ganjil-genap.

"Kami mengharapkan skema ganjil-genap tetap diterapkan tanpa ada penyekatan seperti saat libur Idul Fitri. Namun, kami masih tetap harus menunggu instruksi final dari pusat," katanya.

Sementara itu, Kapolres Gunungkidul AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah menyatakan belum ada kepastian bagaimana pengaturan kendaraan pendatang.

Namun, pihaknya juga menyiapkan skema umum yang dapat diubah bila sewaktu-waktu ada instruksi dari pusat. Adapun skema yang disiapkan, yakni mendirikan pos-pos pelayanan terpadu di sejumlah titik strategis.

"Arus lalu lintas selama libur Natal dan tahun baru akan jadi perhatian utama bagi petugas gabungan Polres Gunungkidul," katanya.