Bagikan:

JAKARTA - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres terpapar virus corona pada Selasa (7 Desember) oleh seorang pejabat PBB yang sudah menderita COVID-19 dan diisolasi selama beberapa hari ke depan, kata sumber diplomatik.

Akibat kondisi ini, Guterres (72) telah membatalkan pertemuan tatap muka yang akan datang, sumber mengatakan kepada AFP seperti dikutip dari CNA 8 Desember.

Sedianya, Sekjen PBB itu akan menjadi tamu kehormatan Asosiasi Pers PBB pada gala tahunannya di Manhattan, Amerika Serikat pada Hari Rabu ini.

Sementara pada Hari Kamis, ia akan berpartisipasi dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB tentang tantangan terorisme dan perubahan iklim, yang dipimpin oleh Presiden Niger Mohamed Bazoum.

Bazoum, yang negaranya saat ini memegang kursi kepresidenan dewan, tiba di New York pada Selasa dan diperkirakan akan tinggal sampai akhir minggu, ketika dia menuju ke Washington.

Terpisah, juru bicara sekretaris jenderal, Stephane Dujarric, menolak berkomentar segera tentang kondisi Guterres.

Dujarric mengindikasikan beberapa hari yang lalu, Guterres baru-baru ini menerima dosis ketiga dari vaksin anti-coronavirus, setelah lama ragu tentang kelayakan menerima suntikan booster, sementara jutaan orang di seluruh dunia belum menerima suntikan pertama mereka.