Tuntut Junimart Girsang Minta Maaf, Kader PP Sumut Datangi DPRD
Sekretaris MPW PP Sumut, Ali M Madhy (FOTO: Satria H/VOI)

Bagikan:

MEDAN - Puluhan kader dan pengurus MPW Pemuda Pancasila (PP) Sumatera Utara mendatangi gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Medan. Mereka datang buntut dari pernyataan Wakil Ketua Komisi II DPR Junimart Girsang soal penertiban ormas yang kerap terlibat bentrokan.

Sedianya, massa akan melakukan demonstrasi di depan kantor DPRD Sumut. Namun, hal itu urung terjadi, massa yang dipimpin Sekretaris MPW PP Sumut, Ali M Madhy langsung masuk menuju ruang Banmus DPRD Sumut. 

Di ruang Banmus, massa diterima Wakil Ketua DPRD Sumut, Irham Buana Nasution dan Harus Mustafa. Pertemuan massa dengan pimpinan DPRD Sumut berlangsung tertutup. 

Usai pertemuan, Sekretaris MPW PP Sumut, Ali M Mahdy mengatakan kedatangan mereka untuk menyampaikan tuntutan agar Junimart Girsang meminta maaf kepada Pemuda Pancasila.

"Kami datang kesini meminta agar kasus Junimart ditindak lanjuti oleh DPRD Sumut. Bahkan kami telah menyerahkan surat resmi agar surat ini kami harapkan bisa sampai ke DPR RI," kata Ali, Senin, 29 November.

Ali mengatakan, sedianya kader PP akan turun melakukan demo namun dibatalkan.

"Jadi kami hanya melakukan aksi damai seperti ini. Kami dari Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) PP Sumut meminta agar Junimart segera meminta maaf baik di media cetak, elektronik dan online secara terbuka. Kalau tidak ada permintaan maaf akan kita kaji ulang," jelas dia. 

Ali mengatakan, Junimart Girsang harus meminta maaf secara khusus dan mengakui kesalahannya kepada Pemuda Pancasila. 

"Kami minta secara khusus saudara Junimart Girsang mengakui kesalahan dan meminta maaf secara terbuka kepada pemuda Pancasila," sambungnya. 

Sampai saat ini, Ali menyebut Junimart Girsang belum memberikan permintaan maaf secara khusus. Jika Junimart belum juga memohon maaf, Ali mengatakan pihaknya menyiapkan langkah lanjutan.

"Tidak ada, belum ada permohonan maaf itu. Ini kan aksi yang kita lakukan ada tahapan. Kita melihat dari ini, apa tindak lanjut hasilnya. Jika tidak ada kami akan melakukan langkah selanjutnya," tutur Ali.

Diberitakan sebelumnya Wakil Ketua Komisi II DPR Junimart Girsang menyampaikan permohonan maaf. Pernyataan disampaikan saat gedung DPR didemo ormas PP pada pekan lalu. 

"Apabila saya dipersalahkan karena tanggapan itu, sebagai manusia beriman saya minta maaf kepada keluarga PP," kata Junimart, Kamis, 25 November. 

Junimart mengatakan hal itu terkait dengan pernyataannya yang meminta Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk menertibkan ormas yang sering terlibat bentrokan.

Menurut dia, sebenarnya PP tidak utuh membaca tanggapan dirinya terkait dengan insiden bentrokan ormas di Ciledug, Kota Tangerang dan hubungannya dengan Kemendagri. Junimart menegaskan bahwa tidak ada pernyataan dirinya yang meminta Kemendagri membubarkan PP

"Tidak ada pernyataan saya yang menyatakan agar Kemendagri membubarkan PP sebagai ormas yang berskala nasional," ujarnya.