Anies: Bertemu Golkar Selalu Menyenangkan, Semoga Sering Ketemu Lagi
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri acara HUT ke-57 Partai Golkar. Dalam sesi sambutan, Ia menyisipkan pantun yang mengartikan dirinya senang bertemu dengan Partai Golkar.
"Bang Basri tak mau ketinggalan. Bersepeda kencang seorang diri, bertemu Golkar selalu menyenangkan. Semoga sering ketemu lagi," kata Anies berpantun di Gedung DPD Golkar DKI Jakarta, Minggu, 31 Oktober.
Anies juga mengucapkan dirgahayu bagi partai berlogo pohon beringin tersebut. Partai yang berdiri sejak 57 tahun lalu ini, menurut Anies, memiliki perjalanan panjang dan cukup berperan di Indonesia.
"Selamat ke Golkar yang sekarang adalah 57 tahun, barangkali ini satu partai yang lebih tua daripada usia pengurusnya sekarang. Yang lain, partainya lebih muda daripada usianya. Partai yang memiliki perjalanan panjang yang punya kiprah di Republik ini yang catatannya kita semua tahu," ungkap Anies.
Anies berharap Partai Golkar bisa semakin maju dan solid, serta menjadi contoh partai yang memiliki kematangan dalam berdemokrasi.
Baca juga:
- Jokowi Mania Dukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024, Siapkan Tagline 'Ganjar The Next Jokowi'
- Gerindra Percaya Diri Mengklaim Kaum Milenial Pilih Prabowo Subianto
- Farhat Abbas On Fire! Klaim Lebih Bijaksana dari Jokowi, Lebih Berani dari Anies, Lebih Cerdas dari Ganjar Pranowo
- Survei Poltracking: Elektabilitas Ganjar Salip Prabowo
Bicara demokrasi, Anies menyebut asas itu adalah kekuatan dalam mengetahui ambang batas di mana perbedaan pandangan, aspirasi, itu diketahui batasnya.
"Dengan begitu, kita bisa terus menerus melakukan kesepakatan-kesepakatan sehingga demokrasi ini terkonsolidasi," tutur dia.
Menurut dia, semua tempat yang menjalani proses demokratisasi selalu ada tantangan. Salah satu pilar yang mampu menyelesaikan tantangan itu adalah partai politik yang matang, partai yang di dalamnya berdiri politisi yang bisa mengelola berbagai macam aspirasi dan punya kapasitas teknokrasi.
Dengan demikian, partai bukan saja mampu mengelola kekuasaan dan aspirasi, tetapi mampu untuk Melahirkan aspirasi menjadi kebijakan yang bisa dirasakan langsung masyarakat.
"Saya rasa Golkar, dari awal namanya karya', sehingga orientasi itu harus terus dijaga kematangannya sebagai sebuah partai telah ditunjukan dalam melewatai berbagai macam fase," pungkas Anies.