Buka Hingga Larut Malam, Warteg di Kalimalang Jadi Sasaran Rampok Bersajam, Uang dan Harta Benda Digasak
JAKARTA - Komplotan remaja melakukan aksi perampokan di sebuah warteg, Jalan Raya Inspeksi Kalimalang, dekat Mall Cipinang Indah, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur.
Aksi kejahatan jalanan itu berhasil terekam kamera CCTV yang ada di lokasi kejadian dan viral di media sosial instagram.
Menurut keterangan di video viral itu, tertulis para pelaku masuk ke dalam warteg tersebut sambil membawa senjata tajam.
Hingga Senin 4 Oktober, siang, jajaran kepolisian Polsek Duren Sawit masih melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut.
Panit II Reskrim Polsek Duren Sawit Ipda Tatan membenarkan adanya kejadian perampokan di salah satu warung makan Jalan Raya Inspeksi Kalimalang.
Baca juga:
- Karyawan Steam Motor 'Dihujani' Celurit, Hanya Handphone yang Dirampas oleh Pelaku
- Terjebak Setelah Alarm Berbunyi, Pria Bertato Api dan Naga Terkunci Pintu Indomaret
- Curiga Dimantrai karena Teman Satu Sel Komat-kamit, Tahanan di Bali Hajar Korban hingga Babak Belur
- Resmi Bukan Lagi Pegawai KPK, Novel Baswedan: Kami Keluar dengan Kepala Tegak Menjaga Integritas
"Jadi benar, pelaporan dari korban sudah kami terima. Kita akan melakukan penyelidikan lebih lanjut dan pihak korban sudah diperiksa," ujarnya saat dihubungi wartawan, Senin 4 Oktober.
Berdasarkan keterangan pihak korban, polisi mendapatkan informasi terang aksi perampokan di sebuah rumah makan di warteg.
"Dari pihak korban ada keterangan-keterangan menjerumus ke pelaku. Kita selidiki dulu," katanya.
Kepada polisi, korban mengatakan saat kejadian dirinya kurang memperhatikan jumlah para pelaku.
"Sedang kami dalami juga pemeriksaan CCTV di lokasi. Kami mulai intensif penyelidikan ini nih. Terkait senjata tajam, kami lagi dalami, masih kita lakukan pemeriksaan intensif kepada korban dan saksi," ujarnya.
Hingga kini kasus pencurian itu masih di kembangkan Polsek Duren Sawit.
"Kasus ini (perampokan) masih dikembangkan. Ini penyidik sedang melakukan pemeriksaan dan pengembangan," katanya.