Revitalisasi TIM Gagasan Gubernur Anies Dibangun Mirip Not Balok Lagu 'Rayuan Pulau Kelapa'
JAKARTA - Revitalisasi Taman Ismail Marzuki (TIM) yang digagas Gubernur Anies Baswedan masih berjalan. Andra, arsitek revitalisasi TIM menyebut salah satu gedung dalam revitalisasi tersebut dibentuk seperti lagu "Rayuan Pulau Kelapa" karya Ismail Marzuki.
Andra menuturkan, bangunan tersebut adalah Gedung Panjang yang berisi perpustakaan dan wisma seni. Kata dia, bagian gedung 14 lantai itu terlihat berundak-undak bila dilihat dari kejauhan.
"Bangunan ini memang cocoknya hanya di TIM. Inspirasinya dari lagu ciptaan Ismail Marzuki, ditransfer ke bentuk tinggi rendah not balok," kata Andra dilansir Antara, Selasa, 28 September.
Andra menutukan, tinggi bangunan Gedung Panjang juga berfungsi untuk mereduksi sinar matahari ke area perpustakaan. Sehingga, suasana membaca menjadi lebih sejuk.
Baca juga:
- Besok Paripurna Interpelasi Anies Baswedan, Wagub Jamin Datang Hormati DPRD: Formula E Punya Niat Baik
- Pemerintah Izinkan Konser Musik, Wagub DKI: Sabar Ya
- Akibat Gelombang COVID Sejak Juni 2021, Limbah Medis di Jakarta Naik 200 Persen
- Seperti Avengers, Anies Baswedan Sebut Banyak Pahlawan COVID-19 Berperan di Jakarta
Adapun fasilitas di Gedung Panjang terdiri dari galeri seni, perpustakaan umum, Pusat Dokumentasi Sastra HB Jassin, kantor Dewan Kesenian Jakarta (DKJ), ruang diskusi Komite Seni dan Wisma Seni.
Saat ini, pembangunan revitalisasi TIM memasuki pekan ke-11. Progres pembangunan Gedung Panjang ini mencapai 98,20 persen.
Selain itu, Gedung Parkir Panjang dan Masjid Amir Hamzah telah mencapai 100 persen sehingga secara keseluruhan realisasi pembangunan revitalisasi TIM tahap satu mencapai 98,70 persen.
Untuk tahap kedua revitalisasi TIM, realisasi pengerjaan mencapai 32,40 persen hingga memasuki pekan ke-30 dengan rincian Planetarium dan Pusat Pelatihan sebesar 27,53 persen, Graha Bhakti Budaya (40,87 persen), Teater Halaman (24,60 persen), dan Gallery Annex progresnya (78,38 persen).