Ketatnya Skema Pengamanan Pertandingan Perdana Liga 1, Tak Boleh Ada Penonton
JAKARTA - Skema pengamanan penyelenggaran pertandingan perdana kompetisi Liga 1 sangat ketat. Setidaknya, 341 personel dikerahkan untuk mengawal pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
"Besok akan dilakukan (pertandingan perdana Liga 1), ada 341 personel yang kita turunkan untuk pengamanan," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan, Kamis, 26 Agustus.
Dalam skema pengamanan dan kesepakatan terkait izin, tidak diperkenankan seorang penonton pun yang hadir secara langsung. Hanya pemain dan official yang diperbolehkan, itupun dibatasi jumlahnya.
"Pertama penonton ditiadakan jadi penonton sama sekali tidak ada (di stadion)," kata Yusri.
"Yang ada hanya pemain dan oficial. Itu pun jumlahnya 299 yang bisa masuk ke sana dengan ada 4 zona," sambung dia.
Baca juga:
- Dirut Jakpro Penyelenggara Formula E Mengundurkan Diri
- Fraksi PDIP dan PSI DPRD DKI Resmi Ajukan Hak Interpelasi Anies soal Formula E
- Ragukan Formula E Bisa Dapat Sponsor, Ketua DPRD DKI: Sekarang Orang Gak Punya Duit
- Amandemen UUD 1945 dan PPHN Butuh Kajian Mendalam, Sufmi Dasco: Kalau Perlu, Sejauh Mana?
Selain pembatasan jumlah official dan pemain, dalam aturannya juga mereka semua harus sudah menjalani vakasinasi. Jika tidak, mereka tidak diperkenankan ikut atau terlibat dalam pertandingan.
"Dengan persyaratan semuanya sudah harus divaksin kedua dan udah di-swab antigen. Sehingga kita akan siapkan keamanan," tandas Yusri.
Sebagai informasi, Kompetisi Liga 1 bakal kembali digelar. Pertandingan perdana akan berlangsung di Gelora Bung Karno pada Jumat, 27 Agustus.