Bank Mayapada Milik Konglomerat Dato Tahir Putuskan Laba 2020 Digunakan untuk Penguatan Modal Kerja
JAKARTA - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA) memutuskan, laba tahun buku 2020 bakal digunakan perseroan untuk penguatan modal kerja.
Dalam RUPST yang diselenggarakan Rabu 21 Juli kemarin, disetujui penetapan penggunaan laba bersih tahun buku 2020 Rp64,16 miliar untuk penguatan permodalan
Laba tersebut digunakan untuk memenuhi ketentuan perseroan melakukan cadangan dari laba bersih setiap tahun, sampai cadangan mencapai 20 persen dari total modal disetor.
"Kami gunakan untuk untuk memperkuat struktur permodalan perseroan," jelas manajemen bank milik konglomerat Dato Sri Tahir ini, dikutip Kamis 22 Juli.
Baca juga:
- RUPS Perusahaan Milik Konglomerat Dato Tahir Resmi Memutuskan Liang Xian Resmi Mengenggam 12,39 Persen Saham Bank Mayapada
- Siapa Konglomerat Dato Sri Tahir Pemilik Mayapada Grup, Anak Tukang Becak yang Kini Punya Harta Rp46 Triliun
- Mayapada Hospital, Perusahaan Rumah Sakit Milik Konglomerat Dato Tahir Targetkan Pendapatan Rp2 Triliun dan Laba Rp250 Miliar
- Pengelola Mayapada Hospital Milik Konglomerat Dato Tahir Sedang Bangun 3 Rumah Sakit: Di Surabaya, Bandung, dan Tangerang
Lebih lanjut, RUPST menyetujui laporan realisasi penggunaan dana Penawaran Umum Terbatas XII Bank Mayapada 2019 senilai Rp997,34 miliar yang telah direalisasikan seluruh penggunaannya pada triwulan IV Tahun 2020 dan digunakan untuk ekspansi usaha melalui penyaluran kredit.
Sementara itu, realisasi penggunaan dana penawaran umum terbatas XIII senilai Rp1,99 triliun pun telah direalisasikan penggunaannya untuk ekspansi usaha melalui penyaluran kredit dan penempatan pada Bank Indonesia dalam bentuk Depo Facility.