KKB Tembak 3 Orang di Yahukimo Papua hingga Tewas, Ada Warga Disandera
JAKARTA - Kelompok Kriminal Bersenjata kembali melakukan teror di Papua. KKB menembak dan menyandera warga sipil di Kampung Bingky, Yahukimo Papua.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal menerangkan, penembakan terjadi sekitar pukul 09.00 WIT, Kamis, 24 Juni.
Saat itu sejumlah pekerja sedang mengerjakan pembangunan proyek. jembatan Kali Kuk Kampung Samboga, Distrik Seradala.
“Sesudah melintas jembatan Kali I, dari camp kali Kuk (tempat kerja) korban dihadang oleh kelompok KKB Kali I dengan jumlah 30 (tiga puluh) orang dengan menggunakan alat tajam berupa anak panah, kampak, parang, samurai, dan dua orang dari kelompok tersebut membawa 2 (dua) pucuk senjata api laras panjang, selanjutnya terdengar dari pimpinan kelompok tersebut mengatakan bahwa ‘laksanakan operasi dan periksa mereka’,” kata Kamal dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Kamis, 24 Juni malam.
Korban kemudian memutar balik ke arah camp Kali Kuk. Saat itu bunyi tembakan laras panjang terdengar dan mengenai kaca depan truk.
“Korban kembali arah tempat bekerja bertempat di Camp PT. Seremony Kali Kuk Kampung Bingki untuk berkumpul sesama karyawan dan masyarakat Kampung Bingki,” sambungnya.
Personel Polres Yahukimo kemudian mendapatkan lapran terjadi penembakan terhadap warga yang dilakukan KKB.
Baca juga:
- Jakarta Sedang Tidak Baik-baik Saja, Anies Beberkan Kondisi Terkini di tengah Melonjaknya COVID-19
- Masyarakat Terpapar COVID-19 dengan Gejala Ringan Diminta Tak Buru-buru ke Rumah Sakit
- Danrem: 4 Korban yang Ditembak OTK di Yahukimo Pekerja Bangunan
- DKI Jakarta Jadi Provinsi dengan Kasus Kematian COVID-19 Tertinggi Minggu Ini
Dari data yang diterima Polda Papua, korban tewas yakni Suardi, Sudarto dan Idin. Sedangkan korban luka yakni Saiful dan Obaja Nang.
“Disandera 4 orang, masih dilakukan pengecekan,” kata Kombes Kamal.
Pelaku diduga merupakan KKB pimpinan Tendius Gwijangge alias Tendinus Murib. Saat ini personel gabungan masih melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap KKB.