Istiqomah Pensiun, Khabib Tolak Bertarung dengan Mayweather Meski Diiming-imingi Rp1,4 Triliun

JAKARTA - Khabib Nurmagomedov menolak tawaran 100 juta dolar AS (Rp1,4 triliun) untuk melawan Floyd Mayweather seminggu setelah pensiun, menurut manajernya Ali Abdelaziz.

Petarung Rusia itu pensiun sejak mempertahankan sabuk kejuaraan ringan UFC melawan Justin Gaethje Oktober tahun lalu.

Meskipun demikian, The Eagle kerap kali dikaitkan dengan beberapa pertarungan seperti melawan Conor McGregor, yang ia kalahkan dalam pertarungan kontroversial pada tahun 2018.

Dan Abdelaziz, yang bekerja dengan Khabib sebagai pendiri Dominance MMA Management, mengungkapkan mantan bintang MMA itu juga mendapat tawaran luar biasa.

Berbicara di podcast Hotboxin' with Mike Tyson, manajer Nurmagomedov berkata: "Tahukah Anda, Khabib ditawari 100 juta dolar AS setelah dia pensiun untuk melawan Floyd Mayweather?

"100 juta dolar. 100 juta dolar. Anda bisa bertanya pada Floyd. Anda bisa bertanya pada semua orang.

"Khabib berkata 'Tidak, aku sudah pensiun. Aku mengatakan kepada ibuku bahwa aku sudah pensiun. Aku akan menepati janjiku kepada ibuku. Jika ibuku menyuruhku bertarung lagi, mungkin aku akan melakukannya. Tapi sekarang, dia mengatakan kepada saya untuk tidak bertarung'."

Abdelaziz juga mengungkap, mantan bintang MMA itu telah menerima tawaran dari mantan juara kelas welter dan kelas menengah UFC.

"Dua minggu lalu, (atau) 10 hari lalu, Dana White meneleponku," tambah Abdelaziz.

“Dia berkata, 'Georges St-Pierre, dia berkata dia akan melawan Khabib dalam pertarungan non-gelar pada 165 pound.'

“Di satu sisi, kami telah menunggu Georges. Aku suka Georges. Dia adalah teman saya. Saya suka Georges. Aku telah menunggu Georges selama empat atau lima tahun."

Tapi, lagi-lagi, keputusan Khabib sudah bulat dan dia tidak mudah diiming-imingi uang.