Zinedine Zidane akan Tinggalkan Real Madrid Akhir Musim Ini
JAKARTA - Manajer Real Madrid Zinedine Zidane telah berbicara kepada para pemain bahwa dia akan meninggalkan klub pada akhir musim ini, demikian dilaporkan media Spanyol, Sabtu, 15 Mei.
Saluran radio Onda Cero, seperti dilansir Reuters, Minggu, 16 Mei, mengatakan Zidane menginformasikan keputusannya itu sebelum Madrid ditahan imbang 2-2 oleh Sevilla pada lanjutan La Liga akhir pekan lalu, yang membuat Los Blancos kehilangan kesempatan untuk memuncaki klasemen.
Sementara itu, surat kabar Marca mengatakan dia berbicara kepada tim pada 8 Mei atau sehari sebelum pertandingan itu.
Ketika ditanya apakah dia akan tetap bertahan di Madrid hingga musim depan, Zidane tidak berani memberikan jaminan apa pun.
“Saya tidak tahu apa yang akan terjadi. Saya masih di sini, dan kami akan bermain besok dan pekan depan, tetapi saya tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya karena ini Real Madrid,” kata Zidane dalam jumpa pers jelang laga melawan Athletic Bilabo.
Baca juga:
- Terungkap, Dulu Ronaldo Sering Diejek Rekan-rekannya di Manchester United
- Thierry Henry: Media Sosial Bukan Tempat Aman, Ada Pelecehan
- Punya Posisi Penting di 66 Perusahaan, Kekayaan Gary Neville Mencapai Rp1,38 Triliun
- Cetak Gol dan Tunjukan Simbol Antikudeta Militer Myanmar, Pesepak Bola Ini Dikenai Larangan Bermain
Jika Zidane benar-benar meninggalkan jabatannya sebagai pelatih Real Madrid maka ini akan menjadi yang kedua kalinya bagi dia setelah sebelumnya ia juga pernah hengkang pada 2018 setelah memenangi trofi Liga Champions ketiga berturut-turut, hanya untuk kembali 10 bulan berselang.
Real Madrid saat ini membayangi pemimpin klasemen La Liga Athletico Madrid dengan jarak dua poin.
Mereka masih berpeluang besar mempertahankan gelar dengan dua laga tersisa melawan Athletic Bilbao, Minggu, 16 Mei, sebelum mengakhiri liga musim ini dengan menjamu Villarreal pada 23 Mei mendatang.
Real Madrid sebelumnya telah tersingkir dari babak 16 besar Copa del Rey oleh tim divisi tiga Alcoyano pada Januari lalu, kemudian disingkirkan Chelsea pada semifinal Liga Champions setelah kalah agregat 1-3 atas tim asuhan Thomas Tuchel tersebut.