Gary Gensler Cabut dari SEC, Harga XRP Bisa Naik?
JAKARTA - Kabar tentang rencana pengunduran diri Gary Gensler dari Ketua SEC kian meningkat. Ini juga turut meningkatkan optimisme komunitas kripto, khususnya komunitas XRP terkait dampak hengkangnya Gensler terhadap performa harga XRP. Dalam 24 jam terakhir, XRP mencatat lonjakan 15,9%, mencapai level tertinggi harian di 0,8 dolar AS atau setara Rp12.900-an.
Gensler, yang memimpin SEC, sebelumnya sedang dalam proses mengajukan banding terhadap keputusan Hakim Analisa Torres terkait gugatan Ripple. Namun, kemenangan Donald Trump dalam pemilihan presiden AS pada 5 November 2024 memunculkan harapan bahwa gugatan ini akan segera berakhir begitu Gensler mundur, dengan potensi besar untuk mendorong harga XRP naik signifikan.
Pada 14 November, Gensler memberikan petunjuk tentang rencana pengunduran dirinya dalam konferensi tahunan ke-56 yang diadakan oleh Practicing Law Institute. Hal ini menegaskan janji Trump sebelumnya untuk memberhentikan Gensler, yang dianggap sebagai penghambat pertumbuhan industri blockchain.
“Pada hari pertama, saya akan memecat Gary Gensler,” tegas Trump pada Juli lalu di acara Konferensi Bitcoin 2024.
BACA JUGA:
Kepergian Gensler dapat memberikan ruang bagi aset kripto seperti XRP untuk berkembang. Selama masa kepemimpinannya, Gensler dikenal sebagai figur yang sering menggugat proyek-proyek kripto. Ia dinilai menghambat pertumbuhan industri aset digital di negeri Paman Sam.
Pergerakan Harga XRP Hari Ini, Breakout
Menurut laporan Coingape, Lonjakan harga XRP baru-baru ini juga didukung oleh breakout dari pola konsolidasi simetris selama beberapa tahun. Pola ini menunjukkan potensi reli besar yang bisa membawa harga XRP melampaui 2 dolar AS sebelum akhir tahun 2024.
Sentimen pasar yang positif, didukung oleh potensi perubahan regulasi di bawah pemerintahan Trump, membuka peluang besar bagi XRP untuk mencatatkan kenaikan lebih lanjut dalam beberapa bulan mendatang.