Diduga KTP dan SIM Malaysia Ditemukan di Medan Perang Rusia-Ukraina, Polisi Verifikasi
JAKARTA - Kepolisian Kerajaan Malaysia (PDRM) sedang memverifikasi keaslian klaim kartu identitas atau KTP dan SIM Malaysia ditemukan di Levadne, Zaporizhia, Ukraina.
Mengutip Bernama, Selasa 2 Oktober, Inspektur Jenderal Polisi Tan Sri Razarudin Husain mengatakan polisi sedang memeriksa klaim tersebut dengan meminta informasi terperinci dari Kementerian Luar Negeri Malaysia.
Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Malaysia dalam pernyataannya hari ini menyebutkan, belum bisa mengonfirmasi kebenaran informasi terkait identitas warga Malaysia di medan perang konflik Rusia-Ukraina itu.
Kementerian Luar Negeri Malaysia lantas mengimbau agar warganya di luar negeri tetap menjaga keamanan dan melakukan tindakan pencegahan guna memastikan keselamatan pribadi.
Sejumlah foto disebut-sebut kartu identitas MyKad dan SIM Malaysia ditemukan di medan perang di Ukraina belum lama ini viral di media sosial Malaysia.
Dalam narasinya, sejumlah identitas warga Malaysia tersebut ditemukan tentara Rusia yang baru mengambil alih wilayah Levadne, Zaporizhia dari militer Ukraina.
Baca juga:
- Jessica Kumala Wongso Manfaatkan Kemunculan Film Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso
- DPR Ingatkan Menteri Desa Baru: Berat Awasi Dana Desa, Bapak Tak Punya Organ di Daerah
- Jessica Wongso Anggap CCTV Dimanipulasi, Jaksa: Lagu Lama Judul Baru
- Maruarar Sirait Ngeluh ke DPR: Anggaran Kementerian PKP Berkurang Tapi Targetnya Tinggi