Pemuda Kritis Usai Dihujani Celurit di Kawasan Cempaka Putih
JAKARTA - Seorang pemuda berinisial NAP (21) mengalami luka parah di bagian belakang kepala, punggung kiri, dan paha kiri akibat senjata tajam saat tawuran di kawasan Cempaka Putih Barat, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
NAP merupakan salah satu anggota dari dua kelompok pemuda yang terlibat tawuran di Cempaka Putih. Pelaku tawuran ini alami kritis atas luka yang dialaminya.
Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Rezeki Revi Respati mengatakan, bentrokan terjadi ketika sebuah botol dilempar oleh pihak NAP. Sehingga aksi itu memicu emosi kelompok lainnya.
"Aksi ini memicu ajakan tawuran antara geng pemuda pelaku berinisial NAP bernama "Chabel City" yang berisi 15 orang anggota dan dua kelompok gengster lawan dari OGBK Mardani dan GSCT Rawasari," kata Kompol Respati, sapaan akrabnya, Kamis, 24 Oktober.
Setelah bertemu, kedua kelompok gangster ini saling serang menggunakan berbagai senjata tajam dan senjata tumpu hingga petasan.
Baca juga:
- Oknum Guru SD di Jaksel Buronan Kasus Pencabulan Murid, Pihak Sekolah Seperti Menjauh dari Masalah
- Kejadian Lagi, Begal Handphone di Matraman Berseragam SMA Naik Motor Honda Beat Hitam PKO
- Ridwan Kamil: Selamat Bekerja Pak Prabowo
- Dicium dari Belakang, Anggota PPS KPU Jaktim Laporkan Oknum RW Pondok Bambu ke Sekel Lurah
"Pelaku berinisial NAP pun terjatuh saat tawuran sengit terjadi. Rupanya momen itu dimanfaatkan oleh pelaku untuk mengeroyok NAP dengan menggunakan senjata tajam," ujarnya.
Atas luka yang dideritanya, pelaku NAP sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Sementara kasusnya masih Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat.
"Masyarakat diimbau agar untuk lebih waspada dan berperan aktif dalam mencegah tindakan tawuran, serta mengingatkan para orang tua untuk mengawasi anak-anak mereka agar tidak terlibat dalam kegiatan yang melibatkan kekerasan. Terutama menyimpan senjata tajam yang dapat menimbulkan konsekuensi hukum," katanya.