Menjajal Aion Y Plus Rute Jakarta-Bandung-Jakarta, Ini Ulasan Lengkapnya
JAKARTA – Produsen mobil listrik asal China, Aion, baru saja meluncurkan sejumlah model kendaraan ramah lingkungan di Indonesia, salah satunya adalah Aion Y Plus. Tak lama setelah peluncurannya, tim VOI berkesempatan untuk menjajal langsung SUV kompak ini dengan rute Jakarta-Bandung, lalu kembali lagi ke Jakarta. Lalu, bagaimana sensasi berkendara dengan mobil listrik ini? Berikut ulasan lengkapnya.
Desain
Sebelum membahas pengalaman berkendara, mari kita lihat desain Aion Y Plus. Secara eksterior, mobil ini tampil stylish, terutama dengan lampu depan bergaya "Angle's Wings" yang futuristik dan lampu belakang "Skyline Through-Type" yang menambah kesan modern. Mobil ini memiliki dimensi 4.535 mm x 1.870 mm x 1.650 mm dengan jarak sumbu roda 2.750 mm, yang mampu menampung lima penumpang. Ukuran ini membuatnya terlihat lapang dan proporsional untuk SUV di kelasnya.
Di bagian interior, Aion Y Plus menawarkan ruang kabin yang luas dan fleksibel. Jarak sumbu roda yang panjang membuat kabin terasa lega, sementara kursi depan bisa diratakan dengan kursi belakang, memberikan kenyamanan ekstra saat kendaraan dalam keadaan diam.
Rasa Berkendara
Perjalanan dimulai dari Jakarta, tepatnya di dealer Aion di Jati Padang. Saat menjadi penumpang, kenyamanan langsung terasa, dengan ruang kaki yang lapang dan posisi duduk yang sangat nyaman, terutama karena jok elektrik yang memudahkan penyesuaian posisi. Saat melintasi jalan layang MBZ, suspensi terasa agak keras namun masih dalam batas toleransi, tanpa efek limbung.
Ketika tim VOI mengambil alih kemudi pada KM 72 menuju GIIAS Bandung, Aion Y Plus memberikan pengalaman mengemudi yang nyaman. Terdapat beberapa tombol fisik yang memudahkan pengendalian, sementara sebagian fitur lainnya diatur melalui head unit berukuran 14,6 inci. Namun, ada satu hal yang sedikit mengganggu, yaitu suara ban dari luar yang cukup terdengar ke dalam kabin.
Baca juga:
Fitur
Aion Y Plus dilengkapi dengan berbagai fitur canggih, seperti i-pedal "Single Pedal" yang memungkinkan akselerasi dan deselerasi hanya dengan satu pedal. Fitur lainnya meliputi colokan tipe CCS2, keyless start, sistem kontrol suara cerdas, 360° panoramic view, dan ADAS level 2. Mobil ini juga dibekali dengan teknologi keselamatan lengkap, seperti ABS, Electronic Braking System (ESP), Electronic Brake Force Distribution (EBD), dual front airbags, ISOFIX, Traction Control System, Cruise Control, kamera 360 HD, rear parking sensor, dan TPMS.
Varian dan Performa
Aion Y Plus hadir dalam dua varian: Exclusive dan Premium. Keduanya memiliki motor listrik bertenaga 201 hp dan torsi 225 Nm. Perbedaan utama terletak pada kapasitas baterai, di mana varian Exclusive menggunakan baterai lithium ferro-phosphate (LFP) berkapasitas 50,6 kWh dengan jarak tempuh 410 km, sementara varian Premium memiliki baterai 63,2 kWh dengan jarak tempuh hingga 490 km. Harga Aion Y Plus berkisar antara Rp415 juta hingga Rp475 juta.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, Aion Y Plus menawarkan kabin yang luas dan kenyamanan berkendara yang baik. Handling yang mantap membuat mobil ini terasa menyenangkan untuk dikemudikan. Meski demikian, suara ban yang masuk ke kabin meski tidak kencang tapi cukup menganggu.