Muncul Aturan Baru Pemilu Saat Tahapan Berlangsung, DKPP: Bisa Pengaruhi Demokrasi

BOGOR - Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Heddy Lugito mengingatkan pentingnya perbaikan dalam pelaksanaan pemilu, termasuk urusan regulasi. Jangan sampai ada perubahan di tengah tahapan seperti yang terjadi belakangan ini.

“Perbaikan tidak bisa hanya dilakukan di sektor (tertentu, red), salah satu sisi. (Perbaikan, red) lebih lagi harus dilakukan di sektor regulasi kepemiluan kita sehingga tidak muncul regulasi baru ketika tahapan pemilu berjalan,” kata Heddy kepada wartawan dalam acara Media Gathering di Bogor, Jawa Barat, Kamis malam, 26 September.

Heddy mengatakan pelaksanaan pemilu masih belum sesuai harapan. Apalagi, jika ditambah dengan perubahan regulasi secara tiba-tiba.

“Karena ketika berubah di tengah tahapan itu akan mempengaruhi demokrasi kita,” tegasnya.

Sehingga, Heddy berharap ke depan wacana penyatuan undang-undang pemilu dan pilkada menjadi pengurai masalah regulasi.

“Tidak ada peraturan-peraturan kepemiluan yang muncul pada saat tahapan (dimulai, red), yang ternyata membuat kegaduhan publik luar biasa seperti terakhir kita saksikan bersama berkaitan dengan UU Pilkada,” ujarnya.

“Harapan saya ke depan hal-hal semacam ini tidak ada lagi sehingga kualitas demokrasi kita benar-benar baik. Bukan hanya sukses penyelenggaraan tapi sukses meningkatkan kualitas demokrasi kita,” pungkas Heddy.