Dave Navarro Pastikan Jane’s Addiction Tidak Akan Kembali ke Atas Panggung untuk Reuni
JAKARTA - Dave Navarro (gitar) telah menyatakan permintaan maaf atas insiden yang dilakukan Perry Farrell (vokal) saat Jane’s Addiction menggelar konser reuni di Boston, Amerika Serikat beberapa waktu lalu.
Gitaris 57 tahun itu tampaknya juga sudah memantapkan diri, bahwa penggemar tidak akan melihat Jane’s Addiction kembali reuni di atas panggung.
Melalui unggahan di akun Instagram miliknya, Navarro menyatakan sikap tersebut. Sambil merayakan peluncuran single terbaru Jane’s Addiction yang berjudul “True Love”, Navarro mengatakan bahwa penggemar tidak akan melihat band membawakan lagu tersebut di atas panggung.
“Saya bangga dengan pekerjaan yang kami lakukan pada lagu ini, tetapi saya juga sedih karena Anda mungkin tidak akan pernah mendengarnya secara langsung,” kata Dave Navarro, mengutip keterangan unggahan Instagram, Selasa, 24 September.
Navarro secara terbuka juga meminta maaf kepada pihak yang harus menerima akibat dari insiden yang melibatkan dirinya dengan Farrell.
Baca juga:
- Dave Navarro Minta Maaf pada Band Pembuka atas Perkelahian Jane's Addiction di Panggung
- Jane's Addiction Rilis Single Baru setelah Bertengkar dan Batalkan Tur
- Alasan Perry Farrell Mengamuk di Atas Panggung Reuni Jane’s Addiction Diungkap Sang Istri
- Pandangan Jordan Rudess, Kibordis Dream Theater Soal Artificial Intelligence dalam Musik
"Saya juga ingin meminta maaf secara terbuka kepada kru kami, Crawlers dan kru mereka, serta kepada Love dan Rockets dan kru mereka," katanya.
"Terima kasih telah menjadi teman perjalanan kami selama ini. Saya sangat sedih karena semuanya berakhir seperti ini dan banyak pekerjaan yang hilang sebagai akibatnya. Semoga hati kita semua pulih bersama."
Sebagai informasi, pernyataan tersebut adalah yang kedua dari Navarro. Melalui unggahan sebelumnya, dia menyiratkan bahwa Jane’s Addiction tidak akan melanjutkan reuni.
"Mungkin lebih mudah untuk menyadari ketika sesuatu telah hilang dan belajar dari pelajaran ajaib tentang kesedihan daripada menghindarinya dan tetap dalam keadaan ketidakpuasan yang konsisten."