Manfaat dan Efek Samping Air Cucian Beras untuk Kulit: Bisa Mencerahkan, Tapi …

YOGYAKARTA – Air cucian beras untuk kulit bisa memberikan manfaat sekaligus memunculkan efek samping pada kulit yang tidak cocok.

Air cucian beras merupakan air rendaman saat mencuci beras. Meski tergolong limbah, air cucian beras mengandung banyak banyak zat organik bermanfaat, mulai dari vitamin B1, vitamin K, protein, besi, kalsium, fosfor, boron, dan nitrogen.

Nutrisi yang ada di dalam air cucian beras bisa digunakan untuk menjaga kesehatan kulit. Di lain sisi, air cucian beras tidak boleh terlalu sering digunakan setiap hari lantaran bisa memunculkan efek samping yang cukup serius bagi kulit.

Lantas. Apa manfaat dan efek sampung dari air cucian beras? Simak jawabannya dalam ulasan berikut ini.

Manfaat Air Cucian Beras untuk Kulit

Dikutip dari AI-Care, berikut ini adalah beberapa manfaat air dari air cucian beras yang perlu Anda ketahui:

  1. Mencerahkan Kulit

Air cucian beras dapat membantu mencerahkan kulit dan mengurangi noda hitam di wajah. Beberapa produk perawatan kulit seperti sabun, toner dan krim juga mengklaim mengandung air cucian beras karena manfaat positif tersebut.

Akan tetapi, masih diperlukan penelitian lebih mendalam untuk memastikan kebenaran dari manfaat ini.

  1. Meningkatkan produksi kolagen

Berdasarkan hasil penelitian, air fermentasi cucian beras dapat membantu meningkatkan produksi kolagen sehingga kulit tetap kenyal dan mencegah kerutan di wajah.

  1. Merawat kulit kering

Air cucian beras dapat digunakan untuk merawat kulit kering karena iritasi akibat sodium lauryl sulfate (SLS) yang terkandung di dalam sabun.

Belum ada penelitian ilmiah terkait hal ini, namun sebagian orang percaya bahwa mencuci wajah dengan air cucian beras dua kali sehari dapat mengatasi kulit kering serta kulit yang mengalami iritasi.

  1. Melindungi kulit dari paparan sinar matahari langsung

Kandungan bahan kimia di dalam beras membantu melindungi kulit dari paparan sinar matahari langsung.

Penelitian yang dilakukan tahun 2016 juga menunjukkan bahwa perawatan dengan air cucian beras yang dikombinasikan dengan ekstrak tumbuhan lainnya secara efektif melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari.

Efek Samping Air Cucian Beras untuk Kulit

Sedianya, air cucian beras dapat dimanfaatkan untuk merawat kulit sensitif dan bersifat hipoalergenik.

Akan tetapi, orang yang memiliki kulit sangat kering sebaiknya tidak merawat kulit dengan air cucian beras. Sebab, limbah organik ini bisa menimbulkan efek mengeringkan bagi kulit.

Menyadur Style Craze, air cucian beras bisa menyebabkan iritasi, memicu ruam, kemerahan, dan gatal-gatal pada kulit yang tidak cocok.

Orang dengan kulit kering dan sensitif juga sebaiknya menghindari air tersebut, lantaraan penggunaan air beras secara berlebihan akan membuat kulit semakin kering dan mengelupas.

Sebagian orang mungkin juga merasakan kulitnya lebih lengket ketika mengunakan air cucian beras.

Demikian informasi tentang manfaat dan efek samping air cucian beras untuk kulit. Dapatkan update berita pilihan lainnya hanya di VOI.ID.