Jet Tempur Israel Gempur Lebanon Usai Teror Ledakan Pager-Walkie Talkie
JAKARTA - Jet tempur dan artileri Israel menyerang sejumlah sasaran di Lebanon selatan semalam di tengah meningkatnya ketegangan menyusul serangan massal terhadap perangkat komunikasi Hizbullah pekan ini.
Dilansir Reuters, Kamis, 19 September, militer Israel mengatakan serangan udara menghantam sasaran Hizbullah di Chihine, Tayibe, Blida, Meiss El Jabal, Aitaroun dan Kfarkela di Lebanon selatan, serta fasilitas penyimpanan senjata Hizbullah di wilayah Khiam.
Media Israel melaporkan sejumlah warga sipil Israel terluka akibat tembakan rudal anti-tank dari Lebanon namun belum ada konfirmasi resmi.
Serangan terbaru Israel ini terjadi setelah periode meningkatnya kekhawatiran atas eskalasi konflik di perbatasan dengan Lebanon selatan, di mana pasukan Israel telah terlibat baku tembak dengan Hizbullah yang didukung Iran selama berbulan-bulan.
Pada Rabu, 18 September, Hizbullah menembakkan sekitar 20 proyektil ke Israel, sebagian besar dicegat oleh sistem pertahanan udara tanpa menyebabkan cedera, kata militer.
Sekitar 10 rudal ditembakkan ke daerah Gunung Hermon di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel, di mana Israel memiliki instalasi pengawasan, spionase, dan pertahanan udara yang penting.
Baca juga:
- PKS soal Survei LSI: Popularitas Suswono Memang Kecil, Tapi RK Lebih Besar
- Usai Purna Tugas, Jokowi Ingin Istirahat Sepekan di Solo Lalu Keliling Temui Masyarakat
- Presiden Jokowi Teken Keppres Pemberhentian Pramono Anung, Pratikno Jadi Plt Seskab
- Gelar Rapimnas, PKS Targetkan Menang Pilkada 2024 Minimal 60 Persen
Pekan ini puluhan orang tewas dan ribuan lainnya terluka akibat serangan canggih yang menargetkan perangkat komunikasi yang digunakan oleh agen Hizbullah. Israel belum berkomentar langsung mengenai serangan tersebut, yang menurut berbagai sumber keamanan dilakukan oleh agen mata-matanya, Mossad.