Nissan Ariya Nismo Bakal Tiba di Inggris Awal Tahun Depan, Siap Senggol VW ID.4 GTX
JAKARTA - Nissan secara resmi membawa kembali sub-brand performa tinggi, Nismo ke benua Eropa dan akan segera menghadirkan salah satu model EV Ariya Nismo setelah diluncurkan di pasar Jepang.
Dikonfirmasi juga bahwa mobil crossover tersebut akan mengaspal di pasar Inggris pada awal tahun depan dengan membawa tampilan aerodinamika yang agresif serta tawarkan kesenangan dalam berkendara.
Melansir dari Autocar, Selasa, 10 September, mobil tersebut berbasis dari Ariya e-4orce yang disetel ulang pada bagian throttle, suspensi khas Nismo, serta serangkaian elemen eksterior yang terlihat berbeda dibandingkan versi standarnya.
Pabrikan mengklaim mobil ini memiliki sisi kelincahan dan pengendalian yang lebih baik melalui pengaturan suspensi dan kemudi yang disetel ulang.
Kemudian, mobil ini memiliki mode berkendara ‘Nismo’ yang disebutkan dapat meningkatkan kemampuan respons throttle dan kemudi, kemudian hadir juga pengaturan i-Booster tambahan dalam memperkuat performa pengereman.
Baca juga:
Bagian kaki-kaki dirancang lebih sporty dengan pelek 20 inci yang juga didukung dengan ban berukuran 255/45R20 dipadukan dengan sistem penggerak empat roda e-4ORCE yang dikembangkan secara khusus.
Masuk ke dalam kabin, menawarkan kesan sporty berkat dekorasi baru seperti satu set kursi bucket, roda kemudi yang lebih sporty, roofliner hitam dan berbagai aksen merah agresif khas Nismo.
Untuk pasar Eropa, mobil tersebut ditenagai oleh motor listrik ganda yang sama seperti versi basisnya, namun tenaganya meningkat drastis mencapai 434 dk dan torsi maksimal 600 Nm.
Sementara itu, diperkirakan Ariya Nismo untuk wilayah ini tetap mempertahankan paket baterai dari versi e-4orce yakni 87 kWh yang memberikan jarak tempuh impresif mencapai 310 mil atau 498 km dalam sekali pengisian daya.
Crossover tersebut akan saingi model seperti VW ID.4 GTX yang diperkirakan dibanderol senilai 59.025 poundsterling (Rp1,194 miliar) dan mulai dikirimkan di Eropa dan Inggris mulai Januari 2025.