Wanita Korban Jambret yang Tewas di Gambir Berencana Akan Menikah dalam Waktu Dekat
JAKARTA - Wanita muda berinisial KRA yang tewas akibat terjatuh dari motor dan terseret di Jalan Hasyim Ashari, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, berencana akan menikah dengan kekasihnya dalam waktu dekat. Namun takdir berkata lain, KRA meninggal dunia akibat tindak kejahatan.
"Korban naik motor bersama calon suaminya dari Pulogadung menuju Cengkareng. Mereka tidak tahu jalan sehingga gunakan Google Map dan diarahkan lewat Harmoni," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Chandra Mata Rohansyah kepada wartawan, Selasa, 20 Agustus.
Kemudian saat keduanya berhenti Traffic Light (TL) atau lampu merah Harmoni, mereka mulai diikuti oleh dua tersangka, SNA alias S (21) dan APR alias D (27).
Saat motor korban mendekati ITC Roxy Mas, kedua pelaku langsung melancarkan aksinya. Salah satu pelaku berinisial SNA langsung merampas tas milik korban KRA yang duduk di jok belakang.
"Sebelum Roxy, tas korban ditarik pelaku. Motor korban oleng dan terjatuh. Korban luka parah di bagian belakang," ujarnya.
Baca juga:
- Aniaya Istri dan Anak, Armor Toreador Suami Cut Nabila Jadi Target Kepolisian dan KPAI
- Wanita Berhijab Terseret 100 Meter saat Coba Pertahankan Handphone yang Dijambret
- 42 Remaja Ditangkap Polisi Saat Hendak Tawuran Membawa Sajam dan Busur Panah di Kebon Jeruk
- Satpol PP Pakai Pakaian Preman Tangkap ‘Pak Ogah’ di Putaran Jalan Sawah Besar Jakpus
Setelah mendapatkan barang incarannya, pelaku kabur membawa barang hasil curiannya. Sementara kekasih korban langsung membawa KRA ke rumah sakit. Selanjutnya E membuat laporan ke Polres Metro Jakarta Pusat.
"Saat ditangkap, kedua tersangka inisial SNA dan APR positif narkoba. Itu diketahui setelah dilakukan tes urine setelah penangkapan, dan hasilnya positif," ujar AKBP Chandra.
Kedua tersangka kerap menggunakan uang hasil kejahatan untuk membeli narkoba.
"Korbannya random (acak), pelaku spesialis pemain jambret. Hasil pencurian untuk beli narkoba," ucapnya.