Miliarder Asal Polandia Bakal Tuntut Meta atas Iklan Palsu yang Beredar di Platformnya

JAKARTA - Seorang miliarder dari Polandia Rafal Brzoska dan istrinya dikabarkan akan menggugat Meta atas iklan palsu yang memakai wajah dirinya beserta informasi tidak benar, yang beredar di platform media sosial. 

Brzoska, pencipta perusahaan loker parsel Polandia, InPost, mengatakan bahwa dia telah memberitahu raksasa teknologi itu terkait iklan palsu yang beredar pada awal Juli lalu. Tapi sayangnya, dia tidak menemukan titik terang dari masalahnya. 

Kendati demikian, Brzoska mengaku belum menentukan di yurisdiksi mana dia akan mengajukan gugatan tersebut. Namun, hal itu mungkin akan segera diputuskan dalam beberapa minggu mendatang. 

"Kami berencana untuk mengajukan gugatan hukum pribadi terhadap Meta. Kami belum menentukan di yurisdiksi mana kami akan menggugat Meta. Kami akan memutuskan dalam beberapa minggu ke depan," kata Brzoska dikutip VOI dari Reuters.

Juru bicara Meta mengaku bahwa mereka sudah berusaha menghapus iklan palsu tersebut ketika ada laporan. Platform media sosial milik Mark Zuckerberg juga mengatakan telah bekerja sama dengan pihak berwenang setempat untuk memerangi penipu. 

Melalui gugatan ini, Brzoska mengatakan dia dan istrinya akan menuntut agar Meta berhenti mengambil keuntungan dari promosi konten yang melanggar hak-hak mereka dan memberikan kompensasi yang besar, sesuai dengan tingkat pendapatan iklan dari penyebaran disinformasi jenis ini. 

“Kami sedang mempertimbangkan semua skenario, termasuk gugatan hukum di Amerika Serikat jika tidak ada tindakan di Eropa," tambahnya.