Olimpiade Paris Resmi Berakhir, Semoga Para Atlet Bukan Cuma 'Banjir' Hadiah Saat Bawa Pulang Medali
JAKARTA - Olimpiade Paris 2024 resmi ditutup dini hari tadi di di Stade de France, Prancis. Ketua DPR RI Puan Maharani bangga dengan capaian Kontingen Indonesia pada pesta olahraga dunia ini.
"Atas nama pribadi dan rakyat Indonesia saya mengucapkan terima kasih kepada para patriot olahraga yang telah mengharumkan nama bangsa. Kami sangat bangga!” ujar Puan, Senin 12 Agustus.
Kontingen Merah-Putih mengakhiri kiprah di Olimpiade Paris 2024 pada posisi 39 dengan dua emas dan satu perunggu. Khusus Asia Tenggara, Indonesia berada di posisi kedua setelah Filipina.
Adapun atlet angkat besi Nurul Akmal menjadi pertandingan terakhir dari Tim Garuda. Meski Nurul Akmal belum berhasil memperoleh medali, Puan menilai setiap perjuangan yang dikerahkan Tim Garuda dalam Olimpiade Paris 2024 merupakan hasil terbaik bagi bangsa.
"Setiap tetes keringat dan air mata akan selalu dikenang sebagai sebuah perjuangan untuk bangsa," tutur Puan.
Puan mengatakan, keberhasilan Indonesia membawa dua medali emas dan satu perunggu menjadi hadiah dalam peringatan HUT kemerdekaan Indonesia tahun ini. Kontingen Indonesia sukses mengumandangkan lagu Indonesia Raya dan mengibarkan bendera merah putih di podium kompetisi olahraga bergengsi itu.
"Medali dan keberhasilan dari Tim Garuda adalah kado spesial dari anak-anak bangsa untuk HUT ke-79 RI. Tentunya, peringatan kemerdekaan Indonesia semakin lebih bermakna dan membahagiakan berkat prestasi Kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024,” ungkap Puan.
Dewan Pengawas Asean Games 2018 ini kemudian mengingatkan agar Pemerintah tidak lupa memberikan penghargaan kepada Kontingen Indonesia, terutama atlet-atlet yang berhasil menjadi juara. Menurut Puan, reward dari negara merupakan apresiasi atas perjuangan Tim Garuda karena berhasil mengharumkan nama bangsa.
"Perjuangan dan kerja keras mereka harus diberi apresiasi sebagai penghargaan dari negara kepada para patriot olahraga kebanggaan Indonesia," sebutnya.
Baca juga:
Lebih lanjut, Puan juga menekankan pentingnya negara menjamin kesejahteraan para atlet sesuai amanat Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan. Khususnya dalam hal sistem kesejahteraan olahragawan.
“Bangsa Indonesia berutang banyak dari prestasi yang ditorehkan para atlet berprestasi. Negara harus memastikan kesejahteraan mereka tidak hanya diberikan saat mereka berhasil membawa pulang medali, tapi berkelanjutan untuk masa depan mereka,” kata Puan.
Ditambahkannya, Pemerintah juga diminta untuk meningkatkan sistem pengembangan atlet demi kemajuan olahraga nasional. Terutama, kata Puan, bagi cabor-cabor prioritas yang menjadi unggulan Indonesia.
"Perbaikan dan peningkatan fasilitas olahraga untuk para atlet harus menjadi perhatian. Selain itu juga tingkatkan pembinaan para atlet, mulai dari daerah-daerah agar kita dapat mencetak atlet-atlet andal berprestasi demi kemajuan iklim olahraga Indonesia," ungkap perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu.
UU Keolahragaan sendiri telah mengamanatkan tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) untuk memajukan dunia olahraga Indonesia. DBON menjadi acuan dalam pengembangan olahraga nasional dalam pelaksanaannya.
Kendati Pemerintah telah mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 86 Tahun 2021 tentang DBON, namun dunia olahraga Tanah Air masih membutuhkan berbagai fasilitas penunjang bagi atlet khususnya untuk pembibitan atlet dari tingkat daerah.
Puan memastikan, DPR akan terus mendukung kemajuan olahraga Tanah Air sesuai fungsi dan kewenangan dewan. Apalagi di Olimpiade Paris telah memperlihatkan Indonesia mempunyai potensi cabor-cabor unggulan selain bulutangkis.
“Dengan dukungan dari negara dan seluruh masyarakat, saya yakin ke depan Indonesia akan terus menggebrak kompetisi-kompetisi olahraga internasional karena kita punya banyak atlet-atlet berpotensi dari berbagai cabang olahraga,” jelas Puan.
Sekali lagi, Puan mengucapkan selamat atas keberhasilan tim Indonesia di Olimpiade Paris 2024. Khususnya bagi Veddriq Leonardo (panjat tebing) dan Rizky Juniansyah (angkat besi) yang berhasil memperoleh medali emas, serta Gregoria Mariska Tunjung (bulutangkis) dengan medali perunggunya.
Menurut mantan Menko PMK itu, keberhasilan Kontingen Indonesia merupakan hasil dari kerja sama semua pihak. Puan juga mengapresiasi masyarakat Indonesia yang tak hentinya memberikan dukungan bagi Tim Garuda selama perhelatan Olimpiade Paris 2024.
“Kesuksesan Indonesia di Olimpiade Paris ini adalah buah keberhasilan atas kerja keras dan gotong royong dari seluruh atlet, pelatih, tim official, dan tim supporting lainnya. Serta tentunya dukungan dari pihak-pihak dan elemen bangsa yang turut terlibat,” paparnya.
“Dan yang pasti, keberhasilan Tim Garuda juga berkat dukungan dari seluruh rakyat Indonesia. Terima kasih untuk semua, dan apresiasi tinggi bagi seluruh Kontingen Indonesia pada Olimpiade Paris. Maju terus dunia olahraga Indonesia,” tutup Puan.