KKP: PNBP Pengelolaan Ruang Laut Capai Rp325 Miliar hingga 26 Juli 2024

JAKARTA - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melaporkan, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari sektor pengelolaan ruang laut mencapai Rp325 miliar per 26 Juli 2024. Angka ini sudah mencapai 45,89 persen dari target sebesar Rp708,3 miliar pada 2024.

Sekretaris Direktorat Jenderal Pengelolaan dan Ruang Laut KKP Kusdiantoro mengatakan, capaian PNBP ini paling banyak didapatkan dari 90 persen izin Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut (PKRL).

"Kami punya 21 jenis perizinan. Jadi, 20 perizinan itu sifatnya usaha dan 1 perizinan sifatnya dasar. Nah, ini yang mendorong peningkatan PNBP kami," ujar Kusdiantoro dalam konferensi pers terkait Kinerja KKP Semester I-2024 di Jakarta, Selasa, 30 Juli.

Kusdiantoro mengeklaim PNBP di sektor ini terus mengalami peningkatan sejak 2018 silam.

Bahkan, katanya, capaian PNBP pada tahun lalu telah melampaui target hingga 212 persen atau sebesar Rp707,07 miliar dari target yang ditetapkan, yakni Rp333,17 miliar.

"Jadi, kalau dilihat dari anggarannya PNBP kami lebih besar dari anggaran yang kami gunakan, sampai surplus. Karena anggaran kami Rp400 miliar, realisasi PNBP Rp700 miliar," ucapnya.

Dia optimistis, target PNBP tahun ini juga bakal mencapai target. Kusdiantoro bilang, berbagai upaya telah dilakukan termasuk dalam memperbaiki layanan hingga regulasi untuk meningkatkan jumlah pendapatan negara.

"Biasanya September atau Oktober nanti lari kencang (PNBP). Ada beberapa perusahaan juga yang minta dispensasi penundaan pembayaran," kata dia.