Kijang Innova Listrik Murni Uji Coba di Indonesia, Meluncur Kapan? Ini Jawab TAM
JAKARTA - PT Toyota-Astra Motor (TAM) baru memiliki satu lini kendaraan listrik (EV) murni yang di jual di Indonesia, yakni bZ4X bahkan secara global yang murni listrik baru satu ini. Namun, diam-diam pabrikan sedang menguji coba produk elektrifikasi murni lainnya.
Pada akhir tahun lalu, mobil yang disebut Kijang Innova Battery Electric Vehicle (BEV) atau listrik murni tertangkap kamera sedang diuji coba di jalanan Indonesia dan sebulan lalu mobil tersebut dijadikan layanan antar-jemput antara Bandara I Gusti Ngurah Rai dan The Stones Hotel di Bali. Lalu, bagaimana rencana mobil tersebut ke depannya?
Marketing Director PT TAM Anton Jimmi Suwandi, mengatakan bahwa pihaknya masih menguji coba model ini dalam penggunaannya baik di dalam maupun antar kota.
“Itu masih testing ya untuk penggunaan di dalam maupun luar kota. Apalagi kita gunakan itu sebagai armada di bandara Bali ya,” kata Anton kepada media di Tangerang, Sabtu, 27 Juli.
Selama digunakan untuk armada di Bali, Anton menjelaskan bahwa respons pengguna cukup positif dan berharap ada banyak pilihan kendaraan listrik lainnya di Indonesia.
“Kalau di Bali sendiri, banyak pengguna armada meresponnya dengan positif ya karena banyak turis-turis yang berharap ada lebih banyak kendaraan ramah lingkungan,” tambah Anton.
Meskipun demikian, ia belum bisa memastikan apakah model ini akan diproduksi massal atau dijual di Indonesia karena pihaknya perlu melihat pergerakan pasar seperti apa. Disamping itu, pesaingnya seperti BYD telah merilis M6 sebagai Multi-Purpose Vehicle (MPV) EV pertama yang dijual di Indonesia.
“Kami masih lihat dulu marketnya. Tentunya kami akan memperbanyak produk elektrifikasi lainnya,” jelas Anton.
Baca juga:
Beberapa waktu lalu, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) berkolaborasi dengan The Stones Hotel – Legian Bali, Autograph Collection, dalam menghadirkan ragam kendaraan elektrifikasi, seperti Kijang Innova BEV, Prius Plug-In Hybrid (PHEV), dan Yaris Cross Hybrid Electric Vehicle (HEV).
Selain itu, ini juga memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk memilih kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi kenyamanan masing-masing sekaligus berkontribusi dalam mewujudkan transportasi rendah emisi.
Ini merupakan langkah nyata yang telah diambil untuk menyediakan pengalaman yang tak terlupakan, di mana setiap detail dari layanan dirancang untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi pengunjung dalam mendukung keberlanjutan lingkungan.
Pengunjung dapat menikmati layanan ini dengan tarif sebesar Rp350.000 hingga Rp375.000 per kendaraan dalam satu perjalanan. Layanan antar-jemput eksklusif ini tidak hanya menawarkan kenyamanan untuk dapat menampung hingga tiga orang dewasa beserta empat buah bagasi, tetapi juga memberikan solusi transportasi yang ramah lingkungan.