Pegolf Indonesia Mendominasi Turnamen Golf Junior Dunia Ciputra Golfpreneur
JAKARTA – Pegolf Indonesia merajai turnamen golf junior Mandiri Ciputra Golfpreneur Junior World Championship, yang digelar di Damai Indah Golf, Pantai Indah Kapuk, Jakarta pada 12-14 Juni 2024. Rayhan Abdul Latif merajai kategori putra, sedangkan Elaine Widjaja mendominasi kategori putri.
Sebagai penyanding predikat Best Gross Overall putra dan putri, kedua remaja berusia 17 tahun tersebut mampu unggul delapan pukulan atas para pesaing terberat mereka. Elaine yang mendapat persaingan keras dari pegolf peringkat 75 dunia, Savannah de Brock dari Belgia, mengakhiri turnamen dengan skor 10 under 206.
“Saya merasa sangat gugup. Entah kenapa tangan saya juga terasa lebih tegang, padahal saya unggul banyak, tapi saya memang menghadapi putt terakhir, lalu banyak yang menonton juga. Kemenangan ini menjadi salah satu cara membayar kepercayaan CGF yang telah memberi fasilitas kepada saya selama ini,” ujar Elaine, pegolf yang bergabung dengan Ciputra Golfpreneur Foundation (CGF) sejak 2022.
Sementara itu keberhasilan Rayhan menjuarai Mandiri Ciputra Golfpreneur Junior Championship 2024, adalah penebusan dari kegagalannya tahun lalu. Di akhir turnamen, Rayhan membuat skor 11 under 205. Dia menang delapan pukulan di depan pegolf Jepang, Satoshi Nakano.
“Alhamdulilah, saya bisa bermain lebih lepas pada turnamen ini, selain itu bisa lebih menikmatinya juga. Saya pikir itu salah satu alasan mengapa saya bisa mendapatkan prestasi kali ini. Saya ingin mendedikasikan kemenangan ini kepada almarhum papa saya. Saya senang dengan prestasi ini, tapi juga sedih karena beliau tidak bisa menemani saya,” kata Rayhan, pegolf yang menjadi bagian dari keluarga CGF sejak 2021.
Baca juga:
Kemenangan ini menjadikan Elaine sebagai pegolf putri Indonesia pertama yang menjuarai Mandiri Ciputra Golfpreneur Junior World Championship, sejak Rivani Adelia Sihotang pada 2014.
Sedangkan Rayhan menjadi pegolf Indonesia kelima yang memenangi ajang ini setelah Jovi Ocvandio Panggabean (2010), Jordan Surya Irawan (2011), Joshua Andrew Wirawan (2012), dan Kentaro Nanayama (2019).
Tak hanya pada kategori individu Indonesia unggul, di beregu putra pun tuan rumah berjaya. Kombinasi Rayhan dan William Justin menempatkan Tim Indonesia 1 bermain tiga stroke lebih baik daripada Satoshi Nakano dan Kinjiro Kato yang mengumpulkan skor total 432.
Tim Indonesia 2 yang beranggotakan Jordan Surya Marcello dan Asyrafa Danish Suryanto menempati posisi ketiga dengan skor total 442.