Bagikan:

JAKARTA - Timnas Indonesia U-20 mengakhiri perjalanan pada Maurice Revello Tournament 2024 di peringkat paling buncit alias ke-10.

Anak asuh Indra Sjafri kalah dari Korea Selatan U-21 dengan skor 1-2 pada perebutan peringkat kesembilan di Stade Rene Gimet, Jumat, 14 Juni 2024.

Indonesia U-20 sebetulnya tampil solid pada paruh pertama. Mereka bisa memaksa skor 0-0 hingga turun minum.

Hanya saja, pada awal babak kedua, Garuda Muda kecolongan. Baek Ji-ung merobek jala gawang Ikram Algiffari ketika laga baru berjalan dua menit.

Pemain bernomor punggung 9 itu menjauhkan keunggulan Korea Selatan U-21 dengan mencetak gol keduanya pada menit ke-59.

Keunggulan Taegeuk Warriors melalui brace Baek Ji-ung bertahan hingga menit ke-70.

Upaya Indonesia U-20 mencari gol pembuka akhirnya berbuah hasil pada menit ke-77 melalui Toni Firmansyah.

Namun, pasukan Indra Sjafri kesulitan mencari gol penyama kedudukan. Situasi semakn sulit ketika sang pencetak gol, Toni Firmansyah mendapat kartu kuning kedua pada injury time.

Alhasil, tak ada lagi gol tercipta hingga laga usai. Korea Selatan U-21 meraih peringkat kesembilan dengan kemenangan 2-1 atas Indonesia U-20.

Sementara itu, Korea Selatan U-21 menjalani Maurice Revello Tournament 2024 atau dikenal Toulon Cup dengan kurang apik.

Mereka mengakhiri Grup A sebagai juru kunci dengan hanya mengemas satu poin dari hasil satu seri dan tiga kekalahan.

Setali tiga uang dengan Indonesia U-20, Arkhan Kakak dan kolega juga di posisi terbawah Grup B. Mereka tidak bisa mendulang poin usai empat kali mengalami kekalahan dari Ukraina (0-3), Italia (0-1), Jepang (1-4), dan Panama (0-4).

Selain itu, Indonesia U-20 cuma berhasil mengemas dua gol dan kebobolan 14 gol sepanjang turnamen yang diikuti total 10 peserta itu.

Indonesia U-20 sudah mengikuti Maurice Revello Tournament sebanyak tiga kali. Pada dua keikutsertaan sebelumnya, Garuda Muda jadi juru kunci fase grup tanpa poin dari tiga laga di edisi 2017 (belum ada perebutan peringkat) dan peringkat ke-10 di edisi 2022 dari 12 peserta.

Garuda Muda kalah melawan Aljazair dalam perebutan peringkat kesembilan melalui adu penalti 3-4 setelah kedudukan waktu normal 1-1. Pada edisi 2022 itu, Indonesia U-20 meraih tiga poin dari satu kemenangan dan dua kekalahan dan mengakhiri fase grup di peringkat ketiga.