Perpisahan Jurgen Klopp dengan Liverpool yang Mengharukan
JAKARTA - Jurgen Klopp memberikan pidato perpisahan selepas laga pekan pemungkas Liverpool di Liga Inggris 2023/2024 pada Minggu, 19 Mei 2024, di Stadion Anfield.
Pelatih asal Jerman berusia 56 tahun itu melihat timnya mengalahkan Wolverhampton 2-0 untuk menutup masa sembilan tahun kepemimpinannya yang gemerlap.
Selepas laga, dia berpidato perpisahan di hadapan publik Anfield.
Istri Jurgen Klopp, Ulla, menangis ketika manajer Liverpool itu mengucapkan selamat tinggal kepada klub dan publik Merseyside.
Sebelumnya, pada injury time, sorotan kamera langsung fokus kepada Ulla. Saat pertandingan mendekati akhir, Ulla terlihat menyeka air mata.
Peluit akhir lantas dibunyikan, Klopp menerima tepuk tangan meriah dari para pendukungnya di Anfield.
Saat penghormatan berlanjut setelah pertandingan, Ulla bukan satu-satunya orang di Anfield yang terlihat tersentuh.
Baca juga:
Suporter langsung menyanyikan lagu You'll Never Walk Alone yang membuat Trent Alexander-Arnold menangis.
Bek sayap berusia 25 tahun ini baru mengenal kehidupan di Liverpool saat ditangani Klopp. Dia mendapat debut seniornya pada 2016.
Tak hanya Arnold, kapten Virgil van Dijk terharu setelah berbagi pelukan dengan manajernya.
Setelah bersorak untuk The Kop untuk terakhir kalinya, Klopp kemudian menggunakan mikrofon untuk berbicara kepada penonton.
"Saya terkejut. Saya pikir saya sudah hancur, tetapi ternyata tidak. Saya sangat senang dengan kalian semua, atmosfernya, permainannya, menjadi bagian dari keluarga ini dan tentang kami, bagaimana kami merayakan hari ini."
"Rasanya ini bukan sebuah akhir. Rasanya seperti sebuah permulaan. Hari ini saya melihat tim sepak bola bermain penuh dengan bakat, pemuda, kreativitas, dan mimpi. Itu adalah salah satu bagian dari pembangunan dan itulah yang Anda butuhkan tentunya."
"Dalam beberapa minggu ini ketika saya mendapat terlalu banyak perhatian, saya menyadari banyak hal. Kata orang, saya mengubah mereka dari orang yang ragu menjadi orang berani."
"Itu tidak benar, Anda yang melakukannya. Tidak ada yang menyuruh Anda berhenti percaya. Klub ini berada dalam momen lebih baik dengan waktu yang lama."
"Terima kasih. Kalian adalah tim terbaik di dunia. Terima kasih! Kami memiliki stadion yang indah, pusat pelatihan, dan Anda."
"Kami memutuskan apakah kami percaya atau tidak. Hari ini saya adalah salah satu dari Anda dan saya tetap percaya. Saya tetap percaya 100 persen."
"Jelas saya melihat banyak orang menangis dan saya akan menangis malam ini juga karena saya akan merindukan orang-orang, tetapi perubahan itu bagus. Semuanya akan baik-baik saja."
"Anda menyambut manajer baru seperti Anda menyambut saya. Anda melakukan semuanya sejak hari pertama. Anda tetap percaya. Anda mendorong tim. Saya salah satu dari Anda sekarang. Aku sangat mencintaimu."
Setelah pidato perpisahan itu, sejumlah pemain diwawancarai oleh media, salah satunya Van Dijk.
Dia tampak gugup saat dimintai tanggapan terkait kepergian Klopp.
"Saya tidak bisa berkata-kata. Ini adalah hari yang emosional. Itu akan selalu menjadi hari yang sulit."
"Anda tidak dapat bersiap menghadapi situasi ini, momen-momen ini. Dia pantas mendapatkan setiap cinta yang dia dapatkan saat ini," ujar sang kapten Liverpool kepada Sky Sports.
Sementara itu, Klopp kini siap pensiun sementara waktu bersama Ulla di tempat baru mereka yang mewah di Mallorca.
Properti senilai 3,5 juta pound itu memiliki luas 5.000 meter persegi serta sebelumnya dimiliki oleh pengusaha dan artis Swiss Rolf Knie.
Kursi manajer yang ditinggalkan Klopp akan diduduki Arne Slot yang sebelumnya melatih Feyenoord.