Gempa M 4,6 Pesisir Selatan Sumbar Terasa di Padang, Pemicunya Aktivitas Sesar Lokal
JAKARTA - Getaran gempa magnitudo (M) 4,6 di perairan Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), terasa hingga di Kota Padang.
Kepala Stasiun Geofisika Padang Panjang, Suaidi Ahadi menyebutkan, gempa episenter pada koordinat 2.04° LS ; 100.65° BT itu jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas sesar lokal.
"Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Pesisir Selatan dan Padang dengan skala intensitas II - III MMI -Getaran dirasakan seperti truk yang melintas-, Kerinci II MMI -Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang-," katanya di Padang, Senin 22 April, disitat Antara.
Menurutnya, berdasarkan hasil pemodelan menunjukkan gempa yang terjadi pada pukul 13.06 WIB dengan lokasi detail 30 Km Barat Daya Air Haji, Kabupaten Pesisir Selatan tersebut tidak berpotensi tsunami.
Ia menyebutkan pula, hingga pukul 13.35 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan atau aftershock.
Ia mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
"Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi," katanya.
Baca juga:
- Tolak Gugatan Sengketa Pilpres Anies-Cak Imin, 3 Hakim MK Dissenting Opinion
- Berkas Perkara Tak Kunjung Lengkap, Penahanan Siskaeee Diperpanjang
- Kasus Notaris di Palembang Jual Asrama Mahasiswa di Yogyakarta, Tersangka dan Barbuk Dilimpahkan ke Kejari
- KPK Bakal Panggil Keluarga SYL usai Mantan Ajudan Beberkan Penggunaan Anggaran Kementan
Masyarakat juga diminta untuk menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," tandasnya.