Bek Barcelona Kecam Man City dan Sebut Guardiola Pembohong

JAKARTA - Bek Joao Cancelo mengeluarkan pernyataan mengejutkan. Pemain belakang Manchester City yang saat ini dipinjamkan ke Barcelona ini menyebut manajer Pep Guardiola sebagai pembohong. Man City juga dinilai sebagai klub yang tidak tahu berterima kasih.

Cancelo dinilai tidak bahagia di klub setelah posisinya digeser pemain lain. Guardiola membeberkan Cancelo terlihat kurang suka setelah Nathan Ake yang menjadi pilihan pertama di bek kanan.

Bila Guardiola menganggap ada pemain yang tidak bahagia, dia diminta untuk pergi. Atas klaim itu, Guardiola kemudian melepas Cancelo dengan meminjamkannya ke Bayern Munchen pada awal 2023.

Eks pelatih Bayern ini memang punya aturan pemain yang menurut dia tidak bahagia di klub yang ditanganinya diminta pergi. Hanya penilaian Guardiola memang cenderung subyektif.   

Usai membawa Bayern meraih gelar juara Bundesliga Jerman, Cancelo tetap ditolak kembali ke Man City.

Pemain tim nasional Portugal ini kemudian dipinjamkan ke Barcelona. Cancelo pun menunjukkan kemampuannya dengan menjadi pilar pertahanan Blaugrana.

Cancelo yang selama ini bungkam dengan perlakuan Guardiola akhirnya buka suara. Dia mengecam sang manajer sebagai seorang pembohong. Menurut Cancelo apa yang dikatakan Guardiola tentang dirinya itu tidak benar sama sekali.

"Semu yang dikatakan itu bohong!" kata Cancelo.

"Hubungan saya dengan pemain lain tidak ada masalah dan baik-baik saja. Silakan Anda tanyakan kepada Ake atau Rico [Lewis]. Saya tidak pernah merasa lebih hebat atau merasa lebh rendah dibandingkan mereka. Itu hanya pendapat manajer saja," ujar dia.

Tak hanya soal Guardiola, dirinya juga mengecam Man City. Cancelo mengklaim bukan dirinya yang tidak tahu terima kasih, tetapi klub yang justru mengabaikan pemain seperti dia.

"Saya bertahan karena semua yang dikatakan itu tidak benar. Menurut saya Man City yang tidak berterima kasih kepada saya," ucapnya.

"Saya seorang yang berkomitmen kepada klub, fans. Dan saya sudah memberikan segalanya. Saya masih ingat saat rumah saya pernah dirampok. Pada hari berikutnya saya tetap ikut bermain melawan Arsenal di Emirates [kandang Arsenal]," kata Cancelo yang sesungguhnya masih terikat kontrak dengan Man City.

"Hal yang tidak akan lupa, saya meninggalkan istri dan anak perempuan saya di rumah dalam kondisi ketakutan. Tdak ada yang tahu dan ingat tuan Guardiola lebih berkuasa ketimbang saya. Saat dia mengatakan sesuatu, saya lebih baik menyimpannya saja," ujarnya.

"Yang jelas, saya berkata benar. Saya seorang yang terbuka dan transparan. Saya tak pernah bohong," ucap bek berusia 29 ini.

Guardiola sesungguhnya sering bermasalah dengan pemain yang kemudian meninggalkan tim yang ditanganinya.

Guardiola pernah berkomentar bila Kalvin Phillips sudah kelebihan berat badan. Dia pun kemudian mendepak sang pemain dengan meminjamkan Phillips ke West Ham Untied.

Phillips kemudian membantah tuduhan itu dan menyebut Guardiola mengucapkan hal yang tidak pantas tentang dirinya di depan publik. Guardiola akhirnya minta maaf meski tetap mengirim Phillips ke West Ham. 

Saat masih menangani Barca, Guardiola juga pernah bersitegang dengan Zlatan Ibrahimovic. Buntutnya Ibrahimovic yang kemudian meninggalkan Barca.