Qualcomm Perkenalkan Snapdragon X80 5G Modem RF-System dengan Dukungan AI

 

JAKARTA – Qualcomm Technologies akan meluncurkan Snapdragon X80 5G Modem-RF System, inovasi yang memadukan modem 5G dan sistem frekuensi radio (RF), pada paruh kedua tahun ini.

Snapdragon X80 merupakan peningkatan dari sistem modem-RF generasi sebelumnya, yaitu Snapdragon X75. Meski sama-sama menggunakan modem 5G, Snapdragon X80 menawarkan solusi yang lebih baik dengan modem-ke-antena 5G generasi ketujuh.

Durga Malladi, Senior Vice President dan General Manager Technology Planning and Edge Solutions Qualcomm Technologies, mengatakan bahwa Snapdragon X80 mendukung era komputasi yang cerdas. Modem 5G ini bisa digunakan di berbagai sektor.

“Snapdragon X80 Modem-RF System memberdayakan OEM dan operator untuk menciptakan perangkat generasi berikutnya yang mendukung 5G Advanced, dengan kemampuan yang tak tertandingi dan kinerja yang terdepan,” kata Malladi dalam keterangan yang VOI terima.

Selain menawarkan konektivitas yang kuat, Qualcomm juga menambahkan teknologi Kecerdasan Buatan (AI) di Snapdragon X80. Sistem modem-RF ini diintegrasikan ke Prosesor AI khusus dan arsitektur 5G-Advanced-Ready.

5G Advanced merupakan fase berikutnya dari konektivitas 5G. Arsitektur jaringan ini didukung oleh komunikasi satelit NB-NTN yang terintegrasi penuh dan merupakan modem 5G pertama yang mendapatkan dukungan jaringan satelit.

Dengan dukungan 5G Advanced, Snapdragon X80 menghadirkan arsitektur 6-antena untuk smartphone, 6X agregasi perangkat, dan perluasan jangkauan mmWave berbasis AI untuk fixed wireless access Customer Premise Equipment (CPE).

Perpaduan antara AI dan arsitektur tingkat lanjut ini mampu meningkatkan efisiensi kecepatan data, latensi, kualitas layanan (QoS), cakupan, akurasi lokasi, efisiensi spektrum, efisiensi daya, hingga manajemen multi-antena.

“Memanfaatkan AI sangatlah penting untuk masa depan konektivitas. Pencapaian ini memperkuat kepemimpinan Qualcomm Technologies di antara AI mutakhir dan teknologi modem-RF yang canggih," ungkap Malladi.