Sopir Truk Beras Tabrak Pelajar SMK hingga Tewas di Cipinang Ditangkap Unit Laka Satlantas Satwil Jaktim
JAKARTA - Unit Laka Satlantas Satwil Jakarta Timur berhasil mengamankan sopir truk bermuatan beras berinisial EAE (32) asal Tegal yang menabrak pelajar pengendara motor hingga tewas ditempat di Jalan Raya Bekasi, depan Kantor Imigrasi, Cipinang, Jakarta Timur. Saat ini pelaku masih diperiksa penyidik Unit Laka Lantas.
"Sopir sudah diamankan berikut dokumen surat dan kendaraannya di Satlantas. Sopir masih kita periksa, sudah diamankan di kantor," kata Kanit Laka Satlantas Satwil Jakarta Timur, AKP Darwis Yunarta saat dikonfirmasi, Selasa, 13 Februari.
Dari hasil penyelidikan, korban pengendara motor diketahui bernama Arbhi Khoiry Fadillah. Dia sekolah di SMK Kemala Bhayangkari 1 (Tubun).
Korban meregang nyawa saat jatuh dari motor dan terlindas truk bernopol G 9353 OF bermuatan beras hingga kepalanya pecah. Saat kejadian, korban masih mengenakan seragam sekolah berwarna putih - putih dan mengendarai motor tanpa pelat nomor.
Baca juga:
- Bertemu Kabarharkam, Henry Yosodiningrat Jelaskan Isi WA ‘Perintah Polri Menangkan Paslon 02’
- Sudah Ada Layanan Kesehatan Jiwa untuk Caleg Gagal, Bisa Pakai BPJS
- Kaesang Klaim Elektabilitas PSI Naik 4 Persen Setelah Temui Masyarakat di Berbagai Daerah
- Tiga Operator Judi Online Ditangkap di Dalam Pesawat AirAsia Tujuan Malaysia
Sebelumnya diberitakan, insiden kecelakaan terjadi di Jalan Bekasi Timur Raya, Pisangan Timur, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, Senin, 12 Februari. Seorang pelajar pengendara motor tewas ditabrak sebuah truk bermuatan beras.
Dari keterangan Darsa (40) salah satu saksi mata kejadian, korban merupakan pelajar SMA yang hendak pergi ke sekolah.
Dia mengetahui kejadian ketika sedang berada di sekitar lokasi untuk bekerja sekitar pukul 07.00 WIB. Darsa melihat truk bermuatan beras itu melintas di Jalan Bekasi Timur Raya, Cipinang Muara, Jatinegara.
"Korban kagok karena tinggi jalannya berbeda, oleng. Jadi terpeleset dan terguling ke kolong truk," kata Darsa kepada wartawan, Senin, 12 Februari.
Kejadian terjadi saat truk tengah berputar arus di putaran depan Lapas Cipinang. Kendaraan berpelat G itu hendak menuju Pasar Induk Beras Cipinang di Pulogadung.