TPD Ganjar-Mahfud: Kami Inginkan Sosok Pemimpin yang Berpengalaman, Bukan Sekadar Coba-coba
JAKARTA - Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud DKI Jakarta, Edi Marsudi menginginkan sosok pemimpin yang berpengalaman seperti pasangan calon calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3.
"Masyarakat Tanah Air sudah pintar dengan menginginkan sosok pemimpin yang berpengalaman, bukan pemimpin yang baru mencoba hal baru," kata Prasetyo kepada wartawan di Jakarta, dikutip dari Antara, Sabtu 3 Februari.
Menurut Prasetyo, masyarakat saat ini ingin mencari pemimpin yang bukan sekedar mencoba namun berpengalaman dalam bidangnya.
Dia menyebutkan, sejumlah tokoh yang dikaguminya mulai dari Bung Karno, Mohamad Hatta hingga Soeharto.
Terlebih, dia menyoroti adanya salah satu pasangan calon (paslon) yang meniti karir tidak berasal dari posisi bawah dan mendapat kesempatan demi mendapatkan karir di pemerintahan.
"Bangsa Indonesia kita ini tuh jangan sampai dipegang oleh pemimpin yang coba-coba,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Prasetyo menggandeng pendukung "Sohib Pras" berjalan jauh (long march) dari Sekretariat Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud DKI Jakarta di Jalan Hang Lekir, Jakarta Selatan, menuju Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat.
Mereka berjalan kaki sekitar 2,5 kilometer untuk mengikuti kampanye akbar PDI Perjuangan di GBK.
Baca juga:
“Kira-kira ada 10.000 massa, dari sini (Sekretariat TPD) ada 5.000, kemudian dari Kota Jakarta Selatan ada 5.000 dengan label ‘Sohib Pras’ yang akan mendeklarasikan dan mendukung paslon Ganjar-Mahfud untuk memenangkan Jakarta,” katanya.
Dia mengaku sengaja memilih berjalan kaki karena lalu lintas di sekitar GBK sangat padat lantaran banyak para pendukung Ganjar-Mahfud yang datang dari berbagai daerah dan memarkirkan kendaraannya di GBK maupun Jalan Jenderal Sudirman.
Menurut dia, antusiasme para simpatisan dan masyarakat sangat tinggi. TPD DKI sempat kehabisan stok kaos partai untuk memberikan warna dalam kampanye akbar PDI Perjuangan di GBK, namun masalah itu akhirnya bisa teratasi.