Pohon Akasia Timpa JakLingko di Cakung, Pengemudi Sempat Terjebak Tidak Bisa Keluar
JAKARTA - Pohon jenis akasia yang tumbang dan menimpa mobil JakLingko di Jalan Pahlawan Komarudin, RT 02/03, Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur berhasil dievakuasi petugas Gulkarmat Jakarta Timur. Evakuasi penebangan pohon selesai dilakukan pada Selasa, 30 Januari sekitar pukul 11.39 WIB.
"Evakuasi pohon telah selesai. Ketinggian pohon akasia yang tumbang sekitar 5 meter dengan diameter batang 30 cm. Pohon menutupi jalan dan menimpa angkot JakLingko," ujar Kasiop Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Gatot Sulaeman saat dikonfirmasi VOI, Selasa, 30 Janauari.
Kejadian terjadi ketika kawasan Cakung dilanda hujan lebat dan angin kencang. Derasnya intensitas hujan membuat batang pohon akasia tak kuat menahan angin kencang. Sehingga pohon pun tumbang.
"Pohon sempat menutupi jalan dan menimpa mobil angkutan JakLingko. Tidak ada korban dalam peristiwa ini," katanya.
Proses evakuasi pohon dilakukan menggunakan gergaji mesin dan dibantu oleh 4 personel Damkar. Proses evaluasi pemotongan pohon berjalan hingga 60 menit.
"Sekarang situasi sudah terkendali aman. Evakuasi pohon tumbang selesai," ucapnya.
Baca juga:
- Karena Majikannya Sering Keluar Kota, Sejoli ART di Cipayung Sudah Seperti Pasutri Tapi Belum Resmi
- Tabrakan Beruntun di Jalur Puncak Bogor, 14 Orang Luka-luka 1 Rumah Makan Rusak
- Pertamina Sayangkan Insiden Robohnya Tembok SPBU di Tebet
- Pasutri Jatuh dari Motor Akibat Bendera Partai di Flyover Mampang Roboh
Sementara menurut keterangan Hardi, pengemudi mobil JakLingko mengatakan, dirinya sempat terkejut saat pohon tiba-tiba menimpa bagian atap ruang kemudi kendaraan. Bahkan dirinya mengaku sempat terjebak di ruang kemudi karena terjepit pohon.
"Saya lagi melintas, tiba-tiba pohonnya jatuh, pas jatuh ada bagian pohon masuk ke bangku depan sebelah kiri saya, sampai saya tidak bisa keluar mobil sekira lima menitan, akhirnya saya lewat pintu penumpang keluar," ujarnya.
Kata Hardi, kendaraan yang dikemudikannya itu mengalami rusak pada bagian atap dan kaca. Namun dia bersyukur tidak mengalami luka sedikit pun.
"Rusak itu kaca bagian depan retak dan pecah, terus atap mobil penyok, tapi saya tidak luka, hanya shock saja," katanya.