Mitsubishi Bakal Rlis Pajero dengan Teknologi PHEV pada 2027

JAKARTA - Saat ini, produsen otomotif dari Jepang berlomba-lomba untuk mempersiapkan dan memperluas lini kendaraan elektriknya. Mitsubishi misalnya, meskipun tertinggal dibandingkan dengan pesaingnya, turut merencanakan langkah serupa.

Salah satu model andalan Mitsubishi yang akan mengadopsi teknologi elektrifikasi adalah Pajero, yang akan ditenagai oleh sistem plug-in hybrid.

Menurut laporan Best Car, Kamis, 11 Januari, Mitsubishi telah memulai pengembangan untuk menghadirkan varian hybrid Pajero, dengan target memulai jalur produksi pada tahun 2027 mendatang. Meskipun informasi yang tersedia masih terbatas, disebutkan bahwa model ini akan menggunakan sistem plug-in hybrid, serupa dengan Outlander PHEV yang saat ini dijual secara global.

Kabar ini tentu menjadi kabar gembira bagi para penggemar Pajero, terutama karena produksi model ini sempat dihentikan pada tahun 2021 setelah mengukir sejarah 40 tahun dengan penjualan mencapai 3,3 juta kendaraan di seluruh dunia. Nama 'Pajero' memiliki reputasi yang kuat, bersaing dengan Triton dan Pajero Sport.

Saat ini, Outlander PHEV merupakan satu-satunya model Mitsubishi yang menggunakan teknologi plug-in hybrid. Mobil ini didasarkan pada Outlander generasi keempat yang diluncurkan pada tahun 2021. SUV ini menggunakan mesin pembakaran 4-silinder 2,4 liter yang menghasilkan tenaga 133 ps dan torsi 195 Nm. Mesin ini bekerja sama dengan sepasang motor listrik di bagian depan dengan daya 116 ps dan torsi 255 Nm, serta satu motor listrik di bagian belakang yang menghasilkan daya hingga 136 ps dan torsi 195 Nm.

Dengan teknologi plug-in hybrid, Outlander PHEV memiliki kemampuan untuk bergerak dalam mode Electric Vehicle (EV) murni berkat baterai lithium-ion 20 kWh yang memberikan jangkauan hingga 87 km.